Berita HSS

VIDEO Dermaga Singgah Bamboo Rafting HSS Dukung Pelayanan Wisatawan

Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, terus berupaya meningkatkan pembangunan infrastruktur di bidang pariwisata

Penulis: Hanani | Editor: Eka Dinayanti

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, terus berupaya meningkatkan pembangunan infrastruktur di bidang pariwisata.

Selain menambah penginapan di wisata alam air panas Tanuhi dengan membangun cottage, juga membangun dermaga singgah untuk wisata bamboo rafing.

Namanya Dermaga Ni’ih, terletak di Desa Hulu Banyu Kecamatan Loksado.

Dermaga tersebut berdampingan dengan Tugu Ni,ih, yang merupakan sejarah perjuangan Brigjend H Hasan Basry.

Tokoh penjuang yang juga Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Kalimantan.

VIDEO Aplikasi SIPUT Pelayanan Uji Kalibrasi BPSMB Kalsel

VIDEO Begini Proses Pembagian Bansos Tunai Martapura Timur

Pembangunan sarana kawasan dermaga singgah tersebut dilaksanakan dua tahap, sejak 2017.

Sedangkan tahap kedua, dibangun pada 2019.

Peresmiannya, dilaksanakan Bupati HSS 7 Februari 2018. Pertama diresmikan setelah pembangunan sarana kawasan wisata itu selesai dibangun pada tahap I

Pembangunan dermaga kemudian diserahterimakan pada 26 November 2019 dengan fasilitas Musala, toilet, tempat parkir.

Ada pula gazebo dan bangku-bangku taman, lengkap dengan payung peneduh.

Kemudian ada toko souvenir, pos informasi, kantor pengelola serta aula terbuka, yang bisa dijadikan tempat pertemuan out door.

Namun, sejak musim pandemi covid19, dermaga ini terlihat sepi dari aktivitas bambu rafting.

Seiring penutupan sementara kawasan wisata Loksado.

Dermaga singgah Bamboo Rafting Ni’ih memiliki luas kawasan 2.381 meter persegi.

Dibangun oleh Pemerintah Kabupaten HSS dengan total dana Rp 4.083.734.000.

Rinciannya, tahap pertama Rp 1.441.015 dan tahap kedua Rp 2.642.719, dengan dana bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pariwisata.

Jadi, sumber dana pembangunannya dari pemerintah pusat melalui DAKBidang Pariwisata tahun 2017 dan 2019.

Pembangunan dermaga tersebut diharapkan mendukung pengembangan sektor pariwisata di kawasan Loksado, khususnya wisata alam Bambo Rafting.

Wisata khas dan unik yang tak hanya dikenal kalangan wisatawan lokal, tapi juga nasional bahkan internasional.

Apalagi, tiap tahun ada event Festival Loksado, dengan agenda utara Bamboo Rafting.

Menurut Kabid Destinasi Wisata Dinas Pemuda, Olah Raga Dan Pariwisata HSS, Moh Zakir Maulidi, dermaga singgah ini digunakan sebagai tempat finish wisatawan yang memulai berakit bambu dari Sungai di Loksado.

Fasilitas pemerintah kabupaten ini diharapkan mendukung pelayanan terhadap wisatawan.

Dengan banyaknya wisatawan tertarik mencoba rafting pakai rakit bambu, memungkinkan peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat sekitar.

“Karena itu menjadi penting melengkapi fasilitas pendukung pelayanan wisatawan,” katanya.

(banjarmasinpost.co.id/hanani)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved