Pilkada 2020

Sosok Mantan Guru Olahraga yang Dampingi Gibran dalam Pilkada Solo 2020, Persentasenya 83 Persen

Teguh Prakosa sudah ditunjuk oleh DPC PDI-P Solo sebagai calon wakil wali kota mendampingi Gibran Rakabuming Raka yang menjadi calon wali kota.

Editor: Didik Triomarsidi
ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA
Bakal calon wali kota Solo, Gibran Rakabuming Raka (kiri) dan bakal calon wakil wali kota Solo, Teguh Prakosa (kanan) memberikan keterangan kepada Wartawan saat berada di kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (17/7/2020). Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa resmi mendapat rekomendasi PDI Perjuangan untuk maju sebagai bakal calon wali kota dan wakil wali kota Solo pada Pilkada serentak Desember mendatang. 

Editor : Didik Trio Marsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, SOLO - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akhirnya memberikan rekomendasi kepada Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa untuk maju sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo dalam Pemilihan Kepala Daerah 2020.

Sebelum dipasangkan dengan Gibran, nama Teguh Prakosa sudah ditunjuk oleh DPC PDI-P Solo sebagai calon wakil wali kota mendampingi Achmad Purnomo yang menjadi calon wali kota.

Lewat perjalanan panjang, akhirnya bukan Purnomo, yang sekarang menjabat sebagai Wakil Wali Kota Solo yang diberi rekomendasi oleh DPP PDI-P, melainkan Gibran.

UPDATE Corona Dunia 18 Juli: 14,1 Juta Orang Terpapar, Negara Ini Rekor Kasus Harian Covid-19

PENDAFTARAN Kartu Prakerja Gelombang 4 Dibuka Akhir Juli 2020, Peserta Dapat Rp 3.5 Jutaan

Jadwal Pencairan Gaji-13 PNS TNI Polri Pensiunan Makin Kabur, Sri Mulyani: Sabar, Nanti Saja Ya

Namun, siapa pun calon wali kota yang diusung PDI-P, tampaknya Teguh Prakosa tetap dipercaya mendampingi.

Dalam survei yang dilakukan Laboratorium Kebijakan Publik Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta, Juli 2019, nama Teguh Prakosa menduduki urutan keempat dalam indikator popularitas dengan 49 persen.

Teguh masih kalah populer dibandingkan dengan Gibran, Achmad Purnomo, dan Kaesang Pangarep, adik Gibran.

Sementara itu, dari indikator akseptabilitas, Achmad Purnomo menempati peringkat tertinggi dengan persentase 83 persen, diikuti Gibran 61 persen, dan Teguh 49 persen.

Dari segi elektabilitas, Achmad Purnomo masih menempati urutan pertama dengan angka 38 persen, urutan kedua Gibran dengan 13 persen, dan Teguh Prakosa dengan angka 11 persen.

Bagi kader PDI Perjuangan Surakarta, nama Teguh Prakosa tidak asing. Ia adalah Wakil Bendahara DPC PDI-P Surakarta periode 2000-2005 dan Sekretaris DPC PDIP Surakarta dari 2005 hingga sekarang.

Karier politik pria kelahiran Surakarta 10 November 1958 ini dimulai saat ia menjadi anggota DPRD Surakarta dari Fraksi PDI Perjuangan pada periode 2009-2014.

Ia lalu menjabat sebagai Ketua DPRD Surakarta periode 2014-2019. Ia kembali terpilih sebagai anggota DPRD Surakarta pada 2019 lalu.

Sebelum terjun ke dunia politik, Teguh adalah guru olahraga di SMK Bhinneka Karya Solo pada 1986-2009.

Ia menikah dengan Serlly Yusnita pada 29 November 2015 lalu. Saat menikah, usia Teguh dan Serlly terpaut 26 tahun. Teguh berusia hampir 57 tahun sementara Serlly berusia 31 tahun.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sosok Teguh Prakosa, Mantan Guru Olahraga yang Dampingi Gibran dalam Pilkada Solo",

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved