Banjir di Tanahbumbu

Langganan Banjir, Warga Desa Sardangan Kabupaten Tanahbumbu Diusul Relokasi ke Tempat Lebih Aman

Sudah sepekan, banjir melanda Desa Sardangan Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanahbumbu. Jalan desa tergenang, air pun masuk ke dalam rumah.

Penulis: Man Hidayat | Editor: Syaiful Akhyar
istimewa
Kondisi banjir di Desa Sardangan, warga duduk di tempat tidur darurat yang biasa disebut katilan di dalam rumah 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Sudah sepekan, banjir melanda di Desa Sardangan Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanahbumbu.

Jalan titian desa sudah terendam banjir, dan airnya juga sudah masuk ke dalam rumah warga. Desa ini menjadi langganan banjir bahkan dalam satu tahun, bisa satu atau dua kali terendam banjir.

Kepala BPBD Tanbu, Eryanto Rais, Rabu (22/7/2020) membenarkan desa Sardangan menjadi langganan banjir. Saat ini, banjir juga sudah sepekan dan banjir di desa ini tak bisa dihindari dan akan terus ada banjir di wilayah bantaran sungai itu.

Sebab itu, Eryanto mengaku sebelumnya sudah berkoordinasi dengan Kepala Desanya, agar bisa direlokasi ke tempat yang lebih aman. Kendati warga disana terbiasa dengan kondisi banjir, numun tetap harus diupayakan agar punya tempat yang aman.

Kalsel Dapat Anugerah KPAI, Ini Harapan Paman Birin Kepada Generasi Anak Banua

Akses Dua Desa di Kelumpang Utara Kabupaten Kotabaru Tambah Rusak

Rekor Terbaru 2020, Harga Emas Antam Meroket Rp 986.000 Per Gram

"Maka dari itu kita harapkan ini bisa direlokasi dari pada selalu dihantui banjir tiap kali intensitas hujan tinggi," katanya.

Dia juga sudah menyampaikan ke Sekda dan Bupati agar relokasi diproses melalui usulan desa. Nah saat ini, desa harus menyediakan lahan ke tempat lebih aman dan dia juga sudah berkoordinasi dengan Kades Sardangam juga kades Sinar Bulan yang jdi langganan banjir.

"Dari penyampaian itu, memang ada lahan dari Kades Sardangam menyebutkan ada lahan seluas 5 hektar dan Desa Sinar Bulan da sekitar 10 hektar. Nah ini yang harus dimulai dengan pengusulan, meski perlu proses panjang tapi setidaknya harus dimulai dulu melalui usulan," katanya.

(banjarmasinpost.co.id/man hidayat)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved