Pilkada Kalsel 2020
Pilkada Banjarmasin 2020 - DPC Gerindra Prioritaskan Kader
Pengurus DPC Partai Gerindra menyebut ada kadernya yang akan maju dalam Pilkada Kota Banjarmasin dan bila memenuhi syarat akan didukung sepenuhnya.
Penulis: Frans Rumbon | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Terkait dengan Pilkada Kota Banjarmasin 2020, Provinsi Kalimantan Selatan ( Kalsel ), DPC Partai Gerindra telah menyerahkan tujuh nama ke DPD Gerindra untuk selanjutnya disampaikan ke DPP Gerindra.
Salah satunya yang yang mendaftar melalui DPC Gerindra Banjarmasin ini, tidak lain adalah sang petahana, Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina.
Meskipun demikian, Ketua DPC Gerindra Banjarmasin, HM Yamin HRs, Far Apr MM, menegaskan, bahwa dalam pilkada serentak 2020 tak terkecuali Pilkada Kota Banjarmasin, pihaknya akan memprioritaskan yang ikut bertarung adalah dari kader sendiri.
"Yang jelas DPC, DPD dan DPP menginginkan kader sendiri maju di Pilkada 2020 dan ini yang menjadi prioritas," ujarnya.
• Pilkada Banjarmasin 2020 - Petahana Tunggu Dukungan, Begini Kata Ketua DPC Gerindra
• Pilkada Banjarmasin 2020 - Masih Misteri, Paslon Usungan Golkar Tunggu Finalisasi Survei
• Pilkada Kalsel 2020 - Begini Cara KPU Kalsel Genjot Partisipasi Pemilih di Tengah Pandemi Covid-19
• Pilkada Kalsel 2020 - Kalsel Jadi Wilayah Paling Rawan versi Bawaslu
Terkait hal ini pula, Yamin membeberkan bahwa dari tujuh nama yang mendaftar di DPC Partai Gerindra Kota Banjarmasin di antaranya adalah kader Partai Gerindra sendiri.
Tujuh nama yang mendaftar melalui DPC Partai Gerindra Banjarmasin ini pun sudah diusulkan ke DPD Gerindra Provinsi Kalsel, untuk selanjutnya diseleksi di DPP Gerindra.
"Dari tujuh yang mendaftar, ada kader Partai Gerindra yang mendaftar sebagai bakal calon wali kota dan bakal calon wakil wali kota," katanya.
Ditanya mengenai siapa nama kader Gerindra yang mendaftar untuk Pilwali Kota Banjarmasin tersebut, Yamin pun masih enggan membeberkannya.
"Nanti saja. Yang jelas kami sudah tahu kader sendiri yang akan maju nanti. Dan intinya kami saat ini sedang menunggu arahan dari DPD maupun DPP terkait siapa yang ditentukan untuk maju dalam Pilkada Kota Banjarmasin nanti," terangnya.
Untuk di DPRD Kota Banjarmasin, Partai Gerindra memiliki enam kursi sehingga harus menggalang koalisi dengan partai lain.
Untuk itulah, Yamin menerangkan juga bahwa pihaknya pun saat ini masih terus melakukan penjajakan dengan partai lainnya.
"Minimalkan sembilan kursi, makanya kami melakukan pendekatan juga dengan partai-partai lain untuk mencukupi," katanya.
Disinggung apabila nantinya DPD maupun DPP justru mengusung nama di luar partai besutan Prabowo Subianto ini, Yamin pun menerangkan akan mengikuti.
"Apapun bentuknya atau siapa pun orangnya yang maju di Pilkada 2020, baik kader maupun bukan, yang pasti dia punya visi misi sejalan dangan Partai Gerindra," pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)