Berita Tanahlaut
Pastikan Wifi Gratis untuk Belajar Daring, PMI Tala Lakukan Upaya Begini
Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), menyediakan wifi gratis untuk pelajar.
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Mulai hari ini, Senin (10/8/2020), Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), menyediakan wifi gratis untuk pelajar.
Guna memastikan internet gratis tersebut benar-benar dimanfaatkan kalangan pelajar untuk belajar secara daring, PMI setempat melakukan langkah khusus.
"Ada petugas kami di PMI yang secara khusus akan mengawasi para pelajar yang memanfaatkan wifi gratis di markas PMI Tala. Ini untuk memastikan tidak ada yang menyalahgunakan wifi yang kami sediakan," ucap Ketua PMI Tala H Syahrian Nurdin.
• Kumpulan Kutipan untuk Ucapan HUT ke-75 RI 17 Agustus 2020, Soekarno, Bung Tomo Hingga M Hatta
• Pemilik Warung Tewas Terpanggang, Polisi Usut Kebakaran di Desa Sungai Puting Kabupaten Tapin
• Akhirnya Ayu Ting Ting Buka Suara Soal Balikan dengan Mantan, Ini Nasib Enji dan Shaheer Sheikh
Ia mengimbau kalangan pelajar untuk memanfaatkan wifi gratis yang pihaknya sediakan untuk memperlancar belajar secara daring.
Apalagi tiap hari pelajar dapat tugas dari guru yang disampaikan secara daring pula.
Teknisnya, PMI Tala memilah dua sesi belajar. Sesi pertama dimulai pukul 08.00 Wita hingga 12.00 Wita.
Lalu sesi kedua dimulai pukul 13.00 Wita hingga 17.00 Wita.
"Tiap sesi kami batasi 20 orang (pelajar). Jadi, siapa yang duluan datang, itu yang mendapat kesempatan," sebut Syahrian.
Jika pada sesi pertama kuota 20 orang telah terpenuhi, lanjutnya, maka pelajar lainnya yang datang akan dimasukkan pada sesi kedua.
Jika masih ada lagi pelajar yang datang, maka dapat datang pada hari berikutnya.
Lantaran saat ini masih dalam suasana pandem covid-19, seluruh pelajar yang datang diwajibkan mengenakan masker.
Juga mencuci tangan dengan sabun di tempat cuci tangan yang telah disediakan.
Juga menjaga jarak agar tak berkerumun.
Syahrian mengatakan agar pelajar nyaman selama belajar daring, pihaknya menyediakan ruang belajar di aula untuk 20 orang.
"Jika pesertanya lebih 20 orang, akan kami beri tempat di koridor atau ruangan lain yang memungkinkan," tandasnya.
Pihaknya berharap penyediaan wifi gratis tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat di tengah pandemi covid-19 saat ini yang masih berimbas pada lesunya perekonomian.
"Ini sebagai respon PMI Tala atas banyaknya keluhan orang tua terkait belajar daring terutama untuk pembelian kuota internet," pungkas Syahrian.
(banjarmasinpost.co.id/roy)
