Wabah Corona di Kalsel

Dua pejabatnya Meninggal Terpapar Covid-19, Pemkab Banjar Bentuk Gugus Tugas di Tiap SKPD

Pasca meninggalnya dua pejabat, Pemkab Banjar akan membentuk gugus tugas di tiap skpd untuk memastikan penerapan protokol kesehatan

Penulis: Milna Sari | Editor: Hari Widodo
DISKOMINFOTIK DAN PERSANDIAN KABUPATEN BANJAR
Sekda Banjar, HM Hilman menegaskan membentuk gugus tugas di tiap skpd untuk memastikan penerapan protokol kesehatan. 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Covid-19 telah merenggut nyawa dua pejabat di Kabupaten Banjar yang meninggal setelah terpapar virus dari Wuhan, China tersebut.

Terkait dengan wafatnya kedua pejabatnya karena terpapar Covid-19, Sekda kabupaten Banjar, HM Hilman tidak menampik musibah yang tengah yang dialami jajarannya.

Ia mengatakan, pada dasarnya ada banyak pegawai Pemkab Banjar yang terpapar Covid 19 namun yang meninggal dua orang.

"Kita turut berduka cita atas meninggalnya beliau," ujarnya Jumat (14/8/2020).

Angka Meninggal Positif Covid-19 Kabupaten Banjar Naik Jadi 40 Orang, Hilman Minta Warga Tangguh

Kadisdik Kabupaten Banjar H Maidi Armansyah Meninggal di Tempat Perawatan Covid-19

Video Banjarbaru Berduka, Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani Meninggal Dunia

Menurutnya, banyaknya pegawai Pemkab Banjar yang terpapar Covid 19 bahkan ada yang meninggal terjadi  seiring adanya pelonggaran yang dilakukan.

Beberapa perkantoran mulai melayani masyarakat, sehingga kedatangan masyarakat tidak dapat dihindari.

"Dari itu kita sudah meminta agar setiap SKPD dibentuk gugus tugas untuk memonitor penerapan protokol kesehatan di kantor tersebut baik bagi karyawan maupun masyarakat yang datang," jelasnya.

Selain pembentukan GTPP di setiap perkantoran, GTPP Covid 19 ujar ketua harian GTPP Covid 19 ini pihaknya juga terus melakukan sterilisasi tempat kerja dan menjaga sirkulasi udara di dalam kantor.

Wali Kota Banjarbaru Meninggal Dunia, Minggu Pagi, Almarhum Nadjmi Adhani Sempat Sarapan Bubur Ayam

"Kita juga terus melakukan tracking kontak erat di karyawan dan masyarakat yang positif terpapar," tambahnya.

Selain itu pihaknya memberi kesempatan bagi kantor untuk menerapkan work from home. Meski WFH ujar Hilman bukan libur, target kinerja tetap harus tercapai.
(Banjarmasinpost.co.id/milna sari)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved