Akses Jalan ke Desa Gunungsari Pulaulaut Utara Ambles, Dinas PUPR Kotabaru Turunkan Petugas

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Amblesnya bahu jalan di salah satu titik di ruas jalan utama Desa Gunungsari, Kecamatan Pulaulaut Utara, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan menjadi perhatian Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kotabaru.

Dinas PUPR berjanji melakukn perbaikan terkait amblesnya tanah yang mengancam terputusnya badan jalan menjadi akses utama aktivitas dan perekonomian masyarakat desa Gunungsari.

"Hari ini langsung aku minta petugas mengecek kondisinya ke lapangan," kata Kepala Dinas PUPR Kotabaru Maulidiansyah kepada banjarmasinpost.co.id, Selasa (25/8/2020).

Menurut Maulidiansyah, ia menugaskan petugas mengecek ke lapangan bertujuan untuk memastikan langkah penanganan apa yang akan dilakukan agar badan jalan tidak terus terkikis.

• DPPP Kabupaten Kotabaru Janjikan Perbaikan Jalan Rusak di Sungaiparing

• VIDEO Anggota PMI Terpaksa Dorong Mobil, Lewati Jalan Rusak di Pedalaman Tala

• Begini Reaksi Anggota Dewan Tanbu, Setelah Tahu PUPR Tak Ada Anggaran Tangani Jalan Rusak di Pagatan

Terlebih, jelas Maulidiansyah, untuk perbaikan jalan tersebut pihaknya akan memasukan anggaran di tahun 2021.

"Tahun 2021 kami anggarkan," tegasnya di temui saat acara program padat karya dilaksanakan Kantor Unit Penerbangan Bandar Udara (UPBU) Gusti Sjamsir Alam, Stagen.

Penanganan perbaikan jalan utama desa Gunungsari, terlebih di titik lokasi longsor. Selain menjadi akses utama aktivitas masyarakat, namun juga ada rencana pemerintah daerah menjadikan jalan itu akses alternatif.

"Itu kan rencananya jalan alternatif, bila jadi dilaksanakan pemanjangan landasan pacu (runway) bandara Gusti Sjamsir Alam," terang Maulidiansyah.

Sebelumnya berita dilansir, Udin salah seorang warga Gunungsari khawatir bila tidak segera ditangani, badan jalan utama tersebut terputus.

"Rentan sekali putus badan jalan. Takutnya badan jalan ambles pas bersamaan kendaraan melintas. Memang ada jalan alternatif. Tapi jalan ini jalan utama desa," ungkapnya kepada banjarmasinpost.co.id.

Senada diungkapkan Basri, amblesnya bahu jalan terjadi sejak dua bulan. Dikhawatirkan bertambah parah, bila tidak cepat dilakukan perbaikan oleh instansi terkait.

• Duduk Perkara Bayi Diberi Nama Borojol, Melahirkan di Jalan Rusak & Ban Kempes saat Menuju Puskesmas

Diakui Basri, badan jalan terputus karena mobilisasi kendaraan roda dua empat berangkutan beban berat melintas di jalan itu cukup tinggi.

"Kami berharap secepatnya ada perbaikan sebelum kerusakannya bertambah parah. Karena jalan utama desa," singkat Basri.(banjarmasinpost.co.id/Helriansyah)