Berita Banjar
Karhutla Hanguskan Lahan di Belakang KUA Sungai Tabuk , BPBD Sebut Seluas Ini Lahan Terbakar
Lahan kosong berupa rerumputan dan semak belukar di Belakang Kantor Urusan Agama (KUA) Sungai Tabuk kini terlihat hangus setelah terbakar
Penulis: Milna Sari | Editor: Hari Widodo
Editor : Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Lahan kosong berupa rerumputan dan semak belukar di Belakang Kantor Urusan Agama (KUA) Sungai Tabuk kini terlihat hangus.
Lahan tersebut, baru saja terbakar. Beruntung, para relawan barisan pemadam kebakaran bergerak cepat sehingga api tidak terus meluas.
BPBD Banjar mencatat luasan lahan yang terbakar dalam peristiwa Karhutla tersebut seluas 1.500 meter persegi.
Kalak BPBD Kabupaten Banjar, Irwan Kumar mengatakan, total luas lahan yang terbakar memang seluas 1500 meter persegi.
• Kalsel, Kalteng & 4 Provinsi Lainnya Berstatus Siaga Darurat Karhutla, Sumatera Selatan Paling Luas
• VIDEO Karhutla Sudah Merambah Sembilan Hektare Lahan di Wilayah Kota Banjarbaru
• Kapolres Banjarbaru Ikut Patroli Karhutla Lewat Udara, Ini Pesannya
Namun untungnya, hanya berupa lahan kosong dan tak sampai menyentuh bangunan warga.
"Untungnya berkat kesiapsiagaan petugas api dengan cepat dipadamkan," ujarnya kepada Banjarmasinpost.co.id.
Hingga kini petugas, terangnya masih di lapangan melakukan pendataan. Termasuk penyebab kebakaran lahan.
Sebelumnya ujar Irwan, kebakaran lahan di Sungai Tabuk juga sudah terpantau dari satelit Lapan yang menjadi salah satu monitoring titik api di Kabupaten Banjar. Selain itu juga laporan dari rekanan dan warga.
Selain Kecamatan Sungai Tabuk, Kecamatan Astambul, Aranio dan Simpang Empat menjadi daerah rawan kebakaran hutan dan agan di Kabupaten Banjar berdasarkan data BPBD Kabupaten Banjar.
Sebelumnya api besar membakar lahan di belakang KUA Sungai Tabuk Selasa (25/8/2020).
• Touring di Tanahlaut, Offroader Banua Sosialisasi Protokol Kesehatan hingga Karhutla
Kebakaran lahan tersebut sempat menghebohkan warga pasalnya api justru mengarah ke pemukiman warga dan dikhawatirkan membakar rumah warga.
Beruntung api yang diketahui sekitar pukul 14.00 wita, berhasil dipadamkan sekitar pukul 15.30 Wita. (Banjarmasinpost.co.id/milna sari)
