Berita Banjarmasin
Anak Kampung Pendamai Banjarmasin Gelar Permainan Tradisional di Pantai Takisung
Sebanyak dua bus dan beberapa buah mobil pribadi berangkat ke pantai yang ditempuh dari Banjarmasin sekitar dua jam tersebut.
Penulis: Syaiful Anwar | Editor: Eka Dinayanti
Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Selama ini anak-anak Kampung Permainan Tradisional Pendamai Teluk Tiram Banjarmasin lebih banyak berlatih bermain egrang, logo, belajar seni budaya dan mengaji di rumah ketuanya, Muhammad Suriani.
Supaya anak-anak tak bosan berlatih, Pembina Kampung Permainan Tradisional Banua Pendamai, Hj Siti Fatimah mengajak refreshing sekaligus gathering dan lomba permainan tradisional ke Pantai THR Takisung, Tanahlaut.
Sebanyak dua bus dan beberapa buah mobil pribadi berangkat ke pantai yang ditempuh dari Banjarmasin sekitar dua jam tersebut.
• Tindakan Baim Wong Dapat Aduan Gegara Kelakuan ART, Paula Verhoeven Marah : Gak Tahu Diri
• Angka Kematian Nakes RI Akibat Corona Terbesar di Dunia, Ini Datanya Menurut Amnesty International
• Dari Pada Nganggur, Ayo Jadi Perangkat Desa! Gajinya Setara 110 Persen Gaji Pokok PNS Golongan IIa
Acara Gathering dibuka Hj Siti Fatimah yang tak lain isteri Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hermansyah, Ketua Kampung Permainan Tradisional Banua Pendamai, pendirinya, Hj Siti Nursiah, Asosiasi Instruktur Senam dan Fitnes Indonesia (AISFI) Banjarmasin serta orangtua anak-anak.
Menurut Hj Siti Fatimah, kegiatan Gathering ini untuk nenambah keakraban dan kekeluargaan anak-anak Kampung Permainan Tradisional Pendamai Teluk Tiram.
"Saya juga meminta anak-anak tetap melaksanakan protokol kesehatan, pakai masker dan menjaga jarak," jelasnya.
Pendiri Yayasan Kampung Permainan Tradisional Pendamai Banjarmasin, Hj Siti Nursiah, Minggu (6/9/2020), mengatakan, mereka mengajak ke alam terbuka agar anak-anak mengenal alam terbuka.
"Tahun sebelumnya, kami juga mengadakan gathering ke Tabanio dan tahun ini ke sini. Mudahan pembina kita kembali mengajak anak-anak jalan ke alam terbuka agar anak-anak terus bersemangat," ucapnya.
Salah satu anak Kampung Permainan Tradisional Pendamai, Nabila mengatakan sangat senang mengikuti gathering ke Pantai.
"Ini membuat kami lebih semangat lagi sekembalinya ke kampung permainan pendamai. Kami akan lebih giat berlatih dan melestarikan permainan tradisional," ucapnya.
Nabila pun merasa senang bisa bermain balogo, bagasing dan lain-lain di alam terbuka.
(banjarmasinpost.co.id/syaiful anwar)
