Berita Tanahlaut

Air Terjun Bajuin Tala Kian Jadi Buah Bibir, Begini Fakta Kunjungan Saat ini

Objek wisata yang berada dia Desa Sungaibakar, Kecamatan Bajuin, itu kini tampil dengan wajah baru yang cukup menawan.

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/roy
Panorama alam menjadi daya tarik yang kuat di lokasi wisata Air Terjun Bajuin yang berjarak sebelas kilometer dari Kota Pelaihari ini. 

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Setelah hampir mati suri selama 20 tahun, akhirnya Air Terjun Bajuin (ATB) di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), dapat dinikmati kembali oleh para wisatawan.

Objek wisata yang berada dia Desa Sungaibakar, Kecamatan Bajuin, itu kini tampil dengan wajah baru yang cukup menawan.

Ini setelah Dinas Pariwisata Tala melengkapi sejumlah fasilitas seperti land mark, arena outbond yang di dalamnya ada flying fox, jembatan gantung, dan lainnya.

Sejak beberapa pekan lalu kunjungan meningkat dan tiap pekan memperlihatkan tren menanjak.

Jerit Tangis Nia Ramadhani Gegara Tes Swab Covid-19, Istri Ardi Bakrie Ternyata Tolak Lakukan Ini

Sifat Asli Kartika Putri Ketika di Rumah Diungkap Putri Habib Usman, Ipeh Sebut Galak dan Cerewet

Balasan Atta Halilintar pada Aurel Lewat Calon Bojo, Jawaban Lagu Kepastian dari Putri Krisdayanti

Terutama pada momen akhir pekan yakni Sabtu dan Minggu.

"Asli sekarang ramai. Saya kaget juga pas kemarin ke sana. Soalnya dulu kan sepi dan tak terurus. Kemarin kalau saya lihat ratusan orang," ucap Dani, warga Jorong, Pelaihari, Jumat (11/9/2020).

Lajang ini menuturkan dirinya bersama teman-temannya sengaja plesiran ke ATB karena penasaran.

Pasalnya belakangan ini cukup banyak warganet yang mengunggah foto-foto dan video swafoto di ATB di media sosial.

"Asyik memang sekarang tempatnya. Sudah tertata rapi dan nyaman lah untuk bersantai. Kami betah kemarin sampai hampir petang di sana sejak tengah hari," tuturnya.

Kepala Dinas Pariwisata Tala Ismail Fahmi mengatakan kunjungan di ATB mengalami peningkatan cukup signifikan.

Data pada Seksi Data dan Informasi Dispar Tala tahun 2018 junlah kunjungan 3.875 orang.

Tahun 2019 sebanyak 3.618 orang.

Sedangkan tahun ini hingga Juli 2020 jumlah pengunjung telah mencapai 8.900 orang.

"Sudah hampir tiga kali lipat. Jadi, memang terjadi peningkatan pengunjung yang lumayan banyak," tandas Kepala Seksi Data dan Informasi Dispar Tala Deni Wahyudi.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved