Ormas Islam di Banjarmasin Nyatakan Sikap di Depan Kantor DPRD Prov Kalsel

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sejumlah ormas di mendatangi Gedung DPRD Provinsi Kalsel dengan berjalan kaki, dimulai dari Gedung DPD KNPI Kalsel, Jumat (18/09/2020) pagi.

Kedatangan Mereka menyatakan sikap kepada Wakil Rakyat, terkait aksi pembunuhan Imam Masjid di Oku Sumatra Selatan dan percobaan pembunuhan Syekh Ali Jaber di Lampung beberapa waktu lalu.

Ada beberapa point pernyataan yang disampaikan, mengecam dan mengutuk keras aksi pembunuhan dan percobaan pembunuhan yang dianggap menggunakan cara dan gaya PKI.

• Sejak Berstatus Siaga Karhutla, Luasan Lahan Terbakar di Balangan Capai Angka 19,95 Hektare

• Tas Rp 2,9 Miliar Syahrini yang Baru Datang Jadi Sorotan, Istri Reino Barack Ucap Ini pada Sahabat

• Suami Zaskia Gotik Terbaring di Rumah Sakit, Wajah Sirajuddin Pakai Masker Terlihat Lewat Postingan

Mengintruksikan kepada Laskar, Jawara, Pendekar dan Brigade serta umat Islam untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga ulama serta tokoh dari serangan serta ancaman keselamatan.

Menyerukan kepada umat Islam untuk memberlakukan hukum adat atau dan hukum qishos, jika hukum negara tidak bisa ditegakkan terhadap pelaku percobaan pembunuhan Ulama dan Tokoh NKRI.

Mengimbau kepada para Ulama, Pengasuh Pesantren, Pengurus Masjid dan Musala serta panitia Tablig agar melakukan koordinasi pengamanan acara dengan FPI, GNPF Ulama, dan PA 212, serta jaringan Anak NKRI.

Juga menyerukan kepada segenap Umat Islam Indonesia untuk Siaga Jihad melawan segala bentuk propaganda dan makar.

"Kami meminta dan memohon dengan sangat, apabila ada ditemukan kejadian tersebut hendaknya pihak terkait jangan langsung dikatakan orang itu kurang waras, Kami minta diselidiki terlebih dahulu," kata Humas DPD FPI Kalsel, Anang Tony.

Sementara itu Anggota Komisi IV DPRP Provinsi Kalsel H A Hasib Salim, menyambut baik aksi yang digelar beberapa Ormas tersebut.

Selanjutnya Ia pun berencana akan menyampaikan hal tersebut kepada Ketua Komisi I Provinsi Kalsel, karena Komisi tersebut yang membidangi terkait permasalahan Hukum

"Saya akan sampaikan ke Pimpinan Komisi I yang membidangi ini, karena Mereka saat ini sedang menjalankan perjalanan dinas kunjungan kerja karena sudah terprogram," katanya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)