Berita HSU

Pembangunan Siring Dimulai, Jalan Sarang Burung Kabupaten HSU Bakal Tak Terendam Lagi

Pembangunan siring jalan setapak di Desa Sarang Burung, Kecamatan Danau Panggang, Kalsel, melalui program TMMD yang dilaksanakan Kodim 1001/Amuntai.

Penulis: Reni Kurnia Wati | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/RENI KURNIAWATI
Prajurit TNI bangun siring jalan di Desa Sarang Burung, Kecamatan Danau Panggang, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Provinsi Kalimantan Selatan, Selasa (22/9/2020). 

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI – Proses pengerjaan pembuatan siring di Desa Sarang Burung, Kecamatan Danau Panggang, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Provinsi Kalimantan Selatan, sudah mulai dilaksanakan.

Pembangunan itu melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 yang dilaksanakan Kodim 1001/Amuntai.

Warga Desa Sarang Burung tinggal di daerah rawa-rawa, akses yang ada hanya jalan setapak. Saat musim penghujan, biasanya terendam.

Program TMMD telah dibuka Bupati HSU Abdul Wahid, dan telah menandatangani Mou bersama dengan Dandim 1001/Amuntai-Balangan Letkol Inf Ali Ahmad Satriyadi.

Dengan adanya siring tersebut, diharapkan jalan tidak terendam air lagi saat musim penghujan, sehingga warga bisa melintasi jalan tersebut dengan mudah. 

RSUD Pembalah Batung HSU Punya Alat PCR, Layani Swab Test Mandiri Segini Rencana Tarif Diberlakukan

Pemkab HSU Terapkan Disiplin Protokol Kesehatan di Lingkungan Rumah Ibadah

Dilaporkan Aniaya Isteri, Pria di HSU ini Diamankan Polsek Alabio

Kebakaran Gegerkan Muara Tapus HSU, Enam Bangunan Terbakar

Dikabarkan Tak Pulang Beberapa Hari, Pria Kandang Halang HSU Ditemukan Tak Bernyawa di Hutan

Menurut Letkol Inf Ali Ahmad Satriyadi, pengerjaan dilakukan anggota TNI bekerja sama dengan masyarakat sekitar.

“Pengerjaan ditargetkan selesai selama 30 hari ke depan. Selain pembangunan infrastruktur, ada juga kegiatan sosial dan pembinaan kepada masyarakat selama program TMMD ini berlangsung,” ujarnya.

Pembangunan melalui program TMMD juga sebagai upaya lebih mempererat hubungan antara TNI dengan masyarakat.

Selain itu juga, lebih menghemat anggaran. Perkiraan yang diperlukan untuk perbaikan jalan adalah Rp 2 miliar. Namun melalui program TMMD, estimasi memerlukan Rp 1 miliar.

Selain perbaikan jalan, dalam kegiatan TMMD juga akan dilakukan bedah rumah dengan penerima 2 orang. 

Kemudian, renovasi tempat ibadah, pembuatan tempat wudu serta renovasi bagian bangunan yang rusak.

"Untuk kegiatan pembinaan, dilakukan langsung ke masyarakat, seperti imbauan untuk pelaksanaan protokol kesehatan,” ujarnya. 

(Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved