Kasus Baru Covid-19 Meningkat, Target Banjarmasin Bebas Zona Merah Sulit Terwujud

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Keinginan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Banjarmasin untuk menjadikan seluruh kelurahan berstatus zona hijau Covid-19 agar pertengahan Oktober ini sepertinya belum bisa terealisasi.

Pasalnya berdasarkan data terbaru, ada penambahan kasus baru yang terkonfirmasi positif Covid-19, bahkan diperkirakan sekitar 10 orang.

Seperti diketahui sebelumnya Banjarmasin hanya menyisakan satu kelurahan yang berstatus zona merah Covid-19 yakni Kelurahan Seberang Masjid.

GTPP Covid-19 Banjarmasin pun kemudian menargetkan bahwa pada pertengahan Oktober ini semua kelurahan sudah bebas dari zona merah.

Baca juga: Zona Merah Tersisa Satu Kelurahan, Disdik Banjarmasin Siapkan Belajar Tatap Muka Awal November 2020

Baca juga: Pertengahan Oktober Ini Seluruh Kelurahan di Banjarmasin Ditarget Bebas Zona Merah

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 Melandai, Zona Merah di Batola Tersisa Empat Kecamatan

Namun karena adanya temuan kasus baru, maka bisa dipastikan kelurahan di Banjarmasin masih belum sepenuhnya bebas dari zona merah Covid-19.

Malah tidak menutup kemungkinan kelurahan berstatus zona merah Covid-19 di Banjarmasin justru akan kembali bertambah.

"Iya, karena ada penambahan kasus baru maka dipastikan Banjarmasin masih belum bebas dari zona merah. Bahkan akan ada perubahan zonasi dan bisa saja zona merah bertambah," ujar Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin, Machli Riyadi, Selasa (13/10/2020).

Baca juga: Masih Zona Merah, Kadisdik Kabupaten Kotabaru Perpanjang Masa Belajar dari Rumah

Meskipun demikian, namun Machli masih belum bisa memastikan kelurahan mana saja yang akan mengalami perubahan zonasi ini.

"Masih belum. Nanti malam kita akan melakukan evaluasinya," pungkasnya.

(banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)