Penanganan Covid 19
VIDEO DPRD Banjarbaru Dibuka Lagi, Setelah Terjadi Penularan Covid-19 Terhadap Staf
Gedung DPRD Kota Banjarbaru, Kalsel, dibuka lagi setelah seminggu ditutup akibat 3 anggota dewan dan 5 staf positif Covid-19.
Penulis: Aprianto | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARBARU - Setiap anggota dewan, staf maupun tamu yang datang ke DPRD Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, wajib mengikuti protokol kesehatan Covid-19.
Ini setelah gedung wakil rakyat di Jalan Basuki Rahmat, sisi timur dari Lapangan Murjani tersebut, dibuka lagi. Sebelumnya, seminggu ditutup akibat ada anggota dewan dan staf positif terpapar Covid-19.
Sedangkan penerapan protokol yang ketat, mengantisipasi supaya tidak muncul lagi penularan virus asal Wuhan tersebut di lingkungan DPRD setempat.
"Semua yang masuk ke gedung dewan, wajib diperiksa suhu tubuh. Kami juga siapkan cairan antispetik dan tempat cuci tangan. Selain itu, juga wajib memakai masker," kata Sekretaris DPRD Banjarbaru, Aida Yunani, kepada Banjarmasinpost.co.id, Selasa (13/10/2020).
Delapan orang di DPRD Banjarbaru yang diketahui terkonfirmasi Covid-19, disebutkan Aida, juga sudah negatif. Mereka juga sudah melakukan dua kali swab dengan hasil negatif.
"Mereka masih belum masuk kerja, masih menjalani istirahat beberapa hari lagi," imbuh Aida Yunani.
Baca juga: Update Covid-19 Banjarbaru: Positif Bertambah 9 Orang, Total 1.073 Orang
Baca juga: Hasil Test Swab Staf DPRD Banjarbaru, Lima Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19
Baca juga: Tiga Anggota DPRD Banjarbaru Positif Covid-19, Puluhan Staf Dewan Jalan Test Swab
Baca juga: Pencairan Dana Insentif Nakes Banjarbaru Tahap Dua Masih Diproses
Baca juga: Mako Polda Kalsel Akan Pindah ke Kota Banjarbaru, Polresta Banjarmasin Geser Tempati Polda Kalsel
Selama sepekan kantor DPRD Kota Banjarbaru ditutup, semua pegawai melakukan pekerjaan dari rumah.
Gedung ditutup, setelah diketahui hasil swab ada 5 staf yang terkonfirmasi positif Covid-19. Itu setelah ditracing dari 3 anggota dewan yang sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19.
Selama sepekan ditutup, dikatakan Aida, pihaknya ada melakukan beberapa kali rapat internal secara virtual.
Mengingat, saat itu rapat para anggota dewan secara tatap muka ditiadakan, sebagai bentuk antisipasi dan pencegahan penularan Covid-19.
Sebelumnya, sebanyak 22 staf DPRD Banjarbaru menjalani test swab saat Jumat (2/10/2020) di Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru. Lima di antaranya terkonfirmasi positif.
Mereka menjalani test swab, setelah 3 anggota dewan positif terpapar corona. Para staf ini menjalani test swab bersama dengan warga Kota Banjarbaru lainnya, hasil dari tracing pasien terkonfirmasi covid-19.
Mereka yang dites swab ini merupakan hasil tracing satu minggu sebelum dan satu minggu sesudah diketahui tiga anggota dewan terkonfirmasi Covid-19.
(Banjarmasinpost.co.id/Aprianto)