Pilkada Kalsel 2020

Denny Indrayana Bantah 'Serang' Petahana dengan Isu Tambang saat Debat Terbuka Pertama

Tambang dan juga reklamasi di Kalsel menjadi isu hangat yang muncul pada debat pertama Pilkada Kalsel 2020 yang dilaksanakan pada Rabu (4/11/2020)

Penulis: Frans Rumbon | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/apunk
Dua Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor-H Muhidin dan H Denny Indrayana-Difriadi Drajat. 

Denny juga mengatakan dirinya bukan berarti menolak adanya pertambangan di Kalsel.

"Saya kira masalah tambang salah satu isu yang krusial. Tapi jangan salah paham, kami tidak menolak tambang, kami tidak menolak investasi yang kami tolak adalah usaha yang sifatnya koruptif. Kalau tambang, tambang yang merusak lingkungan tambang yang kemudian tidak memperhatikan reklamasi. Jadi silakan berinvestasi di Kalsel tapi berusahalah dengan menjaga aturan main, menjaga kelestarian lingkungan kita, memperhatikan juga masalah perizinan dan tidak koruptif. Serta perhatikan juga masyarakat karena masyarakat menurut konstitusi yang harus sebesar-besarnya dimakmurkan dari kekayaan alam Kalsel," katanya.

Disinggung dalam debat saat itu terkesan menyerang sang petahana dengan isu tambang serta reklamasi, Denny menolaknya.

"Kalau saya nyerang tidak seperti itu. Saya tadi hanya menyampaikan fakta-fakta saja. Apakah ada yang tidak faktual yang saya sampaikan? Janganlah diframing semacam itu," katanya.

Sementara itu Sahbirin Noor mengatakan terkait isu tambang maupun reklamasi tetap menjadi perhatian seriusnya bahkan menyampaikan komitmentnya.

"Komitment kita save Meratus, karena kepentingan rakyat harus menjadi perhatian serius dan diperjuangkan," pungkasnya.

(banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved