Sport
VIDEO Atlet Ski Air dan Wakeboard Tujuh Daerah Ikut Kejurda di Banjarmasin
Kejurda Ski Air, Wakeboard Ski Air dan Wakeboard diselenggarakan Pengurus PSAWI di Banjarmasin diikuti 37 atlet dari tujuh daerah se Kalsel.
Penulis: Khairil Rahim | Editor: Alpri Widianjono
Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Lomba olahraga air berlangsung di Sungai Awang, kawasan Cemara Raya Ujung, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (7/11/2020) sampai Minggu (8/11/2020).
Event Kejuaraan Daerah (Kejurda) Ski Air, Wakeboard Ski Air dan Wakeboard tersebut diselenggarakan Pengurus Persatuan Ski Air dan Wakeboard Indonesia (PSAWI) Provinsi Kalsel.
Sekretaris PSAWI Kalsel, Syaifuddin, mengatakan kepada Banjarmasinpost.coa.id, sebanyak 37 atlet ikut ambil bagian. Mereka memperebutkan 32 medali yang terdiri dari 8 emas, 8 perak dan 16 perunggu.
Para atlet itu berasal dari tujuh daerah, Kota Banjarmasin, Kabupaten Tanahbumbu (tanbu), Kota Banjarbaru, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) dan Kabupaten Barito Kuala (Batola).
"Kejuaraan ini berlangsung selama 2 hari. Hari pertama, persiapan dan penyisihan," kata pria yang biasa disapa, Udin ini.
Baca juga: Dina Kecewa Ski Air di PON XX Papua Dibatalkan, Latihannya Jadi Sia-sia
Baca juga: Ski Air Kalsel Latih 8 Atlet di Sungai Martapura untuk Ikuti Kejuaraan Asia
Baca juga: Selain Ski Air Ada Juga Wakeboard, Simak Perbedaannya
Baca juga: Setelah Lebaran 2019 Persatuan Ski Air dan Wakeboard Kalsel Bentuk Kepengurusan Baru
Baca juga: Atlet Ski Air Kalsel Sabet Medali Perak Kejurnas Ski Air dan Wakeboard 2018, Pelatih Harapkan ini
Mantan pemain Peseban Banjarmasin ini, menambahkan, ada beberapa kelas yang dipertandingkan, yakni keneboard putri, wakeboard open putri.
Lalu ada wakeboard U-14 putra, trick open putra, beginner wakeboard putra dan terakhir open wakeboard putra.
Mengenai kegiatan ini, Udin mengaku, selama ini para atlet ski air dan wakeboard selalu rutin latihan namun tidak ada kejuaraan yang digelar.
Apalagi saat ini selama hampir delapan bulan masa pandemi Covid-19 yang membuat semua event kejuaraan tidak ada berani yang menggelar.
"Makanya kami menggelar kejuaraan ini agar anak-anak tidak bosan latihan dan bisa menunjukkan skill mereka di kejuaraan, walau hanya bersifat biasa saja," tambah Udin.
Ini sekaligus juga ajang silaturahmi antar atlet ski air dan wakeboard di berbagai daerah sehingga mereka saling mengenal dan bisa saling berbagi pengalaman.
Kejuaraan ini juga persiapan untuk ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Ski Air dan Wakeboard Indonesia di Sunter, Jakarta, Februari 2021.
"Mudah-mudahan di event ini kita bisa melihat atlet mana yang paling siap untuk kita terjunkan di Kejurnas nanti," pungkas dia.
(Banjarmasin post.co.id/Khairil Rahim)