Berita Banjarmasin

Hari Pahlawan 2020 di Tengah Pandemi, Dandim Ajak Masyarakat Banjarmasin Jadi Pahlawan

Dandim 1007 Banjarmasin, Kolonel Czi M Leo Pola Ardiansa berpesan kepada Masyarakat untuk bersama-sama menjadi Pahlawan.

Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/muhammad rahmadi
Prosesi peletakan Karangan Bunga di Tugu 9 November 1945, oleh Dandim 1007 Banjarmasin, Kolonel Czi M Leo Pola Ardiansa. 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN -  Di momentum Hari Pahlawan Tahun 2020, Dandim 1007 Banjarmasin, Kolonel Czi M Leo Pola Ardiansa berpesan kepada Masyarakat untuk bersama-sama menjadi Pahlawan.

Menjadi Pahlawan yang di maksud Leo adalah berjuang bersama untuk melawan covid-19, dengan cara tetap memakai masker.

Selain itu cara lain untuk menjadi Pahlawan di masa pendemi seperti sekarang ucap Leo adalah dengan mengurangi kegiatan, dan menghindari kerumunan orang banyak.

"Kalau dulu para Pahlawan berkoban dengan nyawa, harta, keluarganya, kalau sekarang Kita semua bisa menjadi Pahlawan hanya dengan cara memakai masker, mengurangi kegiatan dan menghindari kerumunan orang banyak," katanya. Selasa (10/11/2020).

Baca juga: Hari Pahlawan 2020, Forkopimda Banjarmasin Gelar Peringatan di Tugu Pahlawan 9 November 1945

Baca juga: Hari Pahlawan, Kakek Penjual Telur Asin Ini Dapatkan Kejutan dari Komunitas Medsos di Banjarmasin

Sementata itu Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan berpesan kepada Masyarakat, agar tidak melupakan sejarah perjuangan para Pahlawan.

"Jangam sampai Kita melupakan sejarah, karena perjuangan Mereka sudah memberikan sumbangsih terhadap Bangsa dan Negara," ucapnya.

Meski dilaksanakan di masa pandemi covid-19 peringatan Hari Pahlawan jelas Kapolresta tetap melaksanakan protokol kesehatan.

Baca juga: HARI PAHLAWAN 10 November, Berawal Pertempuran Arek Surabaya Hingga Ditetapkan Presiden Soekarno

Namun ada sejumlah kegiatan yang ditiadakan, yakni kegiatan malam taptu dan kegiatan renungan suci malam.

"Syukuran, peletakan karangan bunga di Tugu dan makam Pahlawan itu tetap, tetapi ada beberapa pengurangan acara yaitu malam taptu dan renungan suci," ungkapnya.

(banjarmasinpost.co.id/muhammad rahmadi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved