Jelang Pilbup Balangan 2020, Bupati Pantau Persiapan TPS,  Empat Kecamatan Jadi Sasaran 

Editor : Hari Widodo

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Bupati Balangan, Ansharuddin bersama sejumlah SKPD datangi TPS yang ada di Balangan.

Monitoring tersebut menyikapi kesiapan Pilkada 2020 yang akan berlangsung pada 9 Desember mendatang.

Beberapa TPS telah siap untuk digunakan. Sebagian lainnya masih dalam tahap penyusunan tempat dan kursi. 

Pemantauan dilakukan pada empat kecamatan yang ada di Balangan yaitu Kecamatan Lampihong, Batumandi, Awayan dan Tebingtinggi.

Beberapa sampel TPS disinggahi dalam kegiatan tersebut, Senin (7/12/2020).

Baca juga: Dukung Pengamanan Pilkada 2020, KRI Mandau-621 Lakukan Patroli Keamanan di Perairan Kalsel

Baca juga: Logistik Pilkada Kalsel 2020 di Banjarmasin Mulai Didistribusikan

Baca juga: Pilkada Kalsel, KPID Kalsel Ingatkan Lembaga Penyiaran Tak Siarkan Hitung Cepat Sebelum Waktunya

Lokasi pertama yang dipilih yakni TPS di Kecamatan Lampihong. Kesiapan TPS tersebut mencapai 100 persen. Terlebih telah dipasang imbauan pencegahan Covid 19 tepat di muka TPS. 

Ansharuddin dan jajaran juga mengikuti aturan yang berlaku. Mereka mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer saat hendak memasuki TPS. 

Sementara beberapa KPPS tengah siap menjalankan simulasi berlangsungnya pemilihan suara nanti. 

Didampingi oleh plt Kepala Kesbangpol Balangan, Lokmanul Hakim, petugas KPPS kembali mendapatkan arahan. Terutama pembinaan dan pembelajaran tentang tahapan pemilih saat datang ke TPS. 

Walau pembinaan dan pelatihan sudah digelar untuk KPPS, namun Kesbangpol Balangan tidak serta merta melepas tanggung jawab pengawasan terhadap gelaran Pilkada nantinya. 

Lokmanul Hakim juga menerangkan tentang prosedur yang harus dilakukan petugas KPPS saat masyarakat atau pemilih datang ke TPS.

Selain itu ada aturan waktu untuk kedatangan. Sehingga meminimalisir kerumunan yang mungkin terjadi. 

"Monitoring TPS kali ini merupakan pengecekan yang dilakukan oleh Kepala Daerah untuk melihat kesiapan petugas Pilkada di lapangan," jelas Lokmanul. 

Tambahnya, karena berlangsung di tengah pandemi Covid 19, maka petugas pun wajib menjalankan protokol kesehatan yang berlaku.