Penanganan Covid 19

Ciri dan Gejala Infeksi Virus Corona Baru Hasil Mutasi, dari Kebingungan, Diare Hingga Ruam Kulit

Virus Corona baru atau virus covid-19 merebak setelah ditemukan pertama kali di Inggris. Berikut gejala infeksi virus corona mutasi baru

Editor: Royan Naimi
Shutterstock
Ilustrasi vaksin Covid-19, vaksin virus corona 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Virus Corona baru atau virus covid-19 merebak setelah ditemukan pertama kali di Inggris.

Bahkan, virus ini kabarnya sudah sampai ke Singapura, terdeteksi dari seorang pelajar  yang berasal dari Eropa.

Hal ini tentu menimbulkan kekhawatiran baru. Pasalnya, masalah pandemi covid-19 belum selesioa, mundur lagi virus corna baru hasil mutasi.

Lantas, adakah ciri-ciri yang bisa dikenali dari virus corona baru hasil mutasi ini?

Untuk diketahui, setidaknya ada delapan negara telah melaporkan adanya temuan varian baru virus corona yang muncul di negaranya.

Mulai dari Irlandia Utara, Isreal, Singapura, Denmark, Belanda, Australia, Italia, Gibraltar, dan diduga juga muncul di Perancis, dan Afrika Selatan.

Paling dekat, Singapura mengonfirmasi bahwa mutasi virus corona seperti virus dengan jenis yang sama yang menyebar di Inggris.

Melansir dari Times of India, National Health Service (NHS) pun menyoroti gejala Covid-19 yang kerap dialami pasien saat terinfeksi virus corona jenis baru ini.

Selain gejala umum Covid-19 seperti demam, batuk kering, dan hilangnya indra penciuman dan perasa, ada 7 gejala lain yang dikaitkan dengan varian baru corona.

Baca juga: Pasien Sembuh Covid-19 di Banjarbaru Bertambah 20 Orang, Total Terkonfirmasi 1.617 Kasus

Baca juga: FKIP ULM Banjarmasin Lockdown Gara-gara Covid-19, Senin Depan Dibuka Lagi

Berikut gejala infeksi virus corona oleh varian baru:

  • Kelelahan.
  • Kehilangan selera makan.
  • Sakit kepala.
  • Diare.
  • Kebingungan.
  • Nyeri otot.
  • Ruam kulit.

"Jika Anda mengalami gejala apa pun terkait Covid-19, jangan ambil risiko. Anda dan keluarga harus segera melakukan isolasi dan idealnya sesegera mungkin untuk melakukan tes," ucap peneliti dari King's College.

Simak Peringatan WHO

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mendesak anggotanya di Eropa untuk meningkatkan upaya melawan varian baru virus corona SARS-CoV-2 yang menyebar di Inggris. Di luar Inggris.

Varian baru virus corona ditemukan pada 9 kasus di Denmark, serta masing-masing 1 kasus di Belanda dan Australia.

"Di seluruh Eropa, di mana penularannya intens dan meluas, negara-negara perlu menggandakan pendekatan pengendalian dan pencegahan mereka," ujar juru bicara WHO, 20 Desember 2020.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved