Banjir di Kalsel 2021, Ratusan Rumah Terendam di Kelua Kabupaten Tabalong

Editor: Alpri Widianjono

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Setelah melanda desa yang ada di wilayah utara, kini kondisi luapan air  sungai mulai menyasar wilayah tengah dan juga selatan Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (16/1/2021).

Ini karena aliran Sungai Tabalong yang mengalami peningkatan terus bergerak ke arah hilir dan melintasi bagian tengah serta selatan Kabupaten Tabalong yang berbatasan dengan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).

Di beberapa kecamatan yang berada di wilayah selatan Kabupaten Tabalong, dilaporkan sudah ada yang terdampak.

Seperti di antaranya Kecamatan Muara Harus, Kecamatan Kelua dan juga Kecamatan Pugaan, sudah ada rumah warga yang terendam.

Baca juga: Video Kondisi Terkini Banjir Kalsel di Kelurahan Agung Kabupaten Tabalong

Baca juga: Banjir di Kalsel 2021, Petugas Gabungan Evakuasi Lansia di Hikun Kabupaten Tabalong

Bahkan karena aliran sungai ini juga berdampingan dengan jalur yang menghubung Kabupaten Tabalong dan Kabupaten HSU.

Di beberapa titik, jalur ini telah terendam, di antaranya di wilayah Kecamatan Muara Harus dan beberapa lainnya di wilayah Kecamatan Kelua.

Camat Pugaan, H Rony Saputra, saat dihubungi, menyampaikan, untuk wilayahnya sudah ada beberapa desa yang terdampak.

Di kecamatan paling ujung selatan di Kabupaten Tabalong ini, dilaporkan sudah ada 4 desa yang kebanjiran.

Baca juga: Banjir di Kalsel, Luapan Sungai Tabalong Rendam Pinggiran Kota, Permukiman dan Jalan Utama Terendam

Baca juga: VIDEO Gunakan Perahu Karet, Petugas Gabungan Bantu Evakuasi Korban Banjir Haruai Tabalong

Di Desa Sungai Rukam 2 ada 4 buah rumah, Desa Pugaan 4 buah, Desa Tamunti 3 buah dan Desa Halangan 3 buah.

Sedangkan di Kecamatan Kelua diketahui selain sudah merendam ratusan rumah warga, luapan air juga membuat jalan antar kabupaten ada yang terendam.

Di antaranya, ruas jalan di Desa Sungai Buluh, Paliat, Pulau, Pudak Setegal dan Telaga Itar dengan ketinggian bervariasi antara 0-30 sentimeter.

Jumlah rumah yang terendam sebanyak 301 buah tersebar di 7 Desa Sungai Buluh, Paliat, Pulau, Pudak Setegal, Telaga Itar, Masintan dan Ampukung.

Baca juga: Tiga Desa di Haruai Masih Banjir, Dandim 1008/Tanjung dan Kapolres Tabalong Turun ke Lokasi 

Baca juga: Dapur Umum Didirikan Bantu Suplai Makanan untuk Korban Banjir di Haruai Tabalong

Kapolres Tabalong AKBP M Muchdori melalui Kapolsek Kelua Iptu H Tri Susilo, membenarkan ada ruas jalan yang terendam.

Meski ada ruas jalan yang terendam, hingga saat ini masih bisa dilalui roda dua maupun empat. "Paling dalam sekitar 30 sentimeter," katanya.

(Banjarmasinpost.co.id/Dony Usman)