Ramadhan 2021
RAMADHAN 2021, Lakukan Amalan Sambut Ramadhan 1442 H, Perbanyak Puasa di Bulan Sya’ban
Bentar lagi Ramadhan 2021, sebaiknya lakukan Amalan Sambut Ramadhan 1442 H dengan perbanyak puasa di bulan Sya’ban
Editor : Didik Trio Marsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID - Menjelang tibanya Ramadhan 2021, sebaiknya lakukan Amalan Sambut Ramadhan 1442 H dengan perbanyak puasa di bulan Sya’ban
Terdapat beberapa hari penting umat Islam pada bulan ini, Maret 2021, salah satunya adalah Nisfu Syaban.
Berdasarkan penanggalan hijriah, Maret 2021 bertepatan dengan bulan Rajab dan Syakban 1954.
Syakban atau Sya’ban adalah salah satu bulan istimewa, bulan yang dihormati dalam agama Islam, selain Muharram, Dzulhijjah dan Rajab.
Baca juga: JADWAL Ramadhan 2021, Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama Bakal Kompak Soal 1 Ramadhan 1442 H
Baca juga: HARI Ini Mulai Puasa Ayyamul Bidh Ramadhan 2021, Sampai 27 Februari, Niat, Keutamaan & Asal Usulnya
Baca juga: Awal Ramadhan 2021 pada 13 April 2021, Berikut Jadwal Puasa Ramadhan 1442 H dan Qadha Puasa Ramadan
Keistimewaan bulan Syakban dimulai semenjak dari awal bulan hingga akhir bulan.
Akan tetapi keistimewaan yang lebih terdapat pada malam Nisfu Sya’ban.
Yaitu malam ke lima belas pertengahan bulan sya’ban. Tahun ini malam Nisfu Syaban jatuh pada hari Minggu tanggal 28 Maret 2021, 14 Syakban 1442.
Saat ini umat muslim seluruh dunia tengah menyambut datangnya bulan Ramadhan.
Berdasar penjelasan KBBI, Ramadhan (baku: Ramadan) merupakan bulan kesembilan tahun Hijriah, pada bulan ini orang Islam yang sudah akil balig diwajibkan berpuasa.
Agus Miswanto dan Mujahidun menjelaskan secara lebih mendalam terkait Ramadhan dalam bukunya berjudul Panduan Praktis Hidup Islami: Ibadah, Doa, dan Muamalah.
Ada beberapa hal yang dilakukan Rasulullah SAW ketika menyambut datangnya Ramadhan.
Hal-hal tersebut yakni:
1. Mengadakan ceramah di akhir bulan sya’ban untuk menyambut Ramadhan.
2. Mengucapkan tahniah atas kedatangan bulan Ramadhan.
3. Memperbanyak puasa di bulan Sya’ban.
Kedudukan bulan Ramadhan
Dalam Islam, kedudukan bulan Ramadhan dipandang sangat penting.
Hal tersebut karena:
1. Bulan diturunkanya alQur’an.
2. Ramadhan satu-satunya bulan yang disebut di dalam al-Qur’an.
3. Bulan yang dipilih untuk kesuksesan peperangan badr al-Kubra.
4. Bulan yang dipilih Nabi menaklukan kota Makah dan mengambilnya dari kekuasaan kaum Musyrikin (Fathu Makkah).
5. Bulan telah dipilih Allah untuk bulan yang di dalamnya ada malam kemuliaan yaitu lailatul qadar.
6. Bulan yang dipilih untuk shalat tarawih (shalatul qiyam/ qiyamul lail).
7. Bulan yang dipilih untuk melahirkan aktivitas-aktivitas ibadah.
8. Bulan yang dipilih untuk ibadah puasa sebagai tanda kesyukuran kepada Allah atas nikmat-Nya yang sangat besar, yaitu menurunkan Alqur’an yang membawa hidayah dan petunjuk untuk manusia.
Sementara puasa Ramadhan mempunyai fungsi penting dalam Islam, yaitu:
1. Untuk pembinaan iman.
2. Salah satu rukun Islam.
Menurut buku Panduan Praktis Hidup Islami: Ibadah, Doa, dan Muamalah, Ramadhan jamaknya adalah Ramadhanat atau armidha’ yang maknanya sangat terik atau panas.
Secara filosofis, Ramadhan mengandung makna bulan tersebut adalah bulan ujian untuk bersabar baik dari segi fisik maupun batin, sehingga seorang mukmin bisa membakar segala kesalahan dan dosa yang ia milik ketika berhasil melalui ujian puasa tersebut.
Ada nama lain yang digunakan untuk menyebut Ramadhan, yakni:
1. Syahrullah, artinya bulan Allah.
2. Syahrul alai, yaitu bulan yang penuh nikmat dan limpahan karunia.
3. Syahrul qur’an, yaitu bulan diturunkanya permulaan al-Qur’an.
4. Syahrun najah, bulan pelepasan dari azab neraka.
5. Syahrul jud, yaitu bulan memberikan keihsanan kepada sesama manusia dan melimpahkan bantuan kepada fakir miskin atau bulan bermurah tangan.
6. Syahrul Muwasah, yaitu bulan memberikan pertolongan kepada yang berhajat.
7. Syahrut Tilawah, yaitu bulan membacakan al-Qur’an atau bulan menekunkan diri untuk memahami makna al-Qur’an.
8. Syahrush shabri, yaitu bulan melatih diri bersabar atas penderitaan dengan ridha hati.
9. Syahrush shiyam, yaitu bulan melaksanakan ibadah puasa, ibadah yang Allah sandarkan untuk diri-Nya sendiri.
10. Syahrur rahmah, yaitu bulan Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada hamba-Nya
11. Syahrul ‘Id, yaitu bulan yang dirayakan hari berbukanya.
Cara mengetahui masuknya bulan Ramadhan
Adapun cara mengetahui masuknya bulan Ramadhan yakni sebagai berikut:
1. Melihat hilal.
2. Kesaksian orang yang adil.
3. Menggenapkan bulan sya’ban sampai 30 hari apabila cuaca berawan.
4. Perhitungan hisab.