Pegadaian Prediksi Peningkatan Masyarakat Pinjam Modal di Minggu Awal Ramadan

Editor: Edi Nugroho

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Menjelang ramadan dan lebaran, program layanan peminjaman modal ke masyarakat yang ditawarkan pihak Pegadaian cenderung mulai meningkat.

Vice President Pegadaian Kalselteng, Ade Harsono, Kamis (25/3/2021) menjelaskan posisi kenaikan kebutuhan masyarakat untuk meminjam modal di pegadaian saat ini sebelum Ramadan belum terlalu nampak.

"Lonjakan nya sementara ini tak terlalu signifikan. Kalau diprosentase saat ini masih dibawah lima persen," kata Ade Harsono.

Dia menyadari memang bisanya masyarakat memerlukan tambahan modal untuk Ramadan biasanya meningkat.

"Kita kira prediksi dari Pegadaian, kenaikan nanti baru terdeteksi satu minggu pertama Ramadan akan ada lonjakan signifikan. Jika tahun sebelumnya di minggu awal Ramadan itu naik di posisi 25 persenan," kata Ade Harsono.

Baca juga: LINK Beasiswa BRI 2021, Dapat Uang Saku Bahkan Peluang Jadi Karyawan BRI

Baca juga: PJ Gubernur Kalsel Serahkan 5.000 Pieces Rapid Test Antigen untuk Kabupaten Banjar

Baca juga: Posisi Kepala Bayi di Rahim Zaskia Sungkar Jadi Perhatian, Postingan Istri Irwansyah Disorot

Dijelaskan dia, da beberapa program yang bisa masyarakat gunakan dalam Pegadaian, mulai produk gadai, investasi emas, program haji, pembiayaan usaha, pembiayaan kendaraan bermotor, tabungan emas dan sejenisnya.

"Namun, rata-rata yang paling banyak adalah produk gadai," kata Ade Harsono.

Diketahui, program gadai tanpa bunga alias bunga 0 persen untuk pinjaman kurang dari Rp 1 juta diperpanjang masa waktunyahingga 30 Juni 2021.

Untuk pelayanan, dijelaskan Ade Harsono tetap seperti biasa akan dilayani secara maksimal di konter atau tempat pedadaian. Bahkan di era digital ini sudah ada pelayanan pegadaian online juga, sehingga tidak repot.