Berita Tanahbumbu

Warga Keluhkan Tumpukan Sampah Di Samping Benteng Pagatan Tanahbumbu

Sampah menumpuk disamping Tugu Benteng 7 Februari Pagatan, tepatnya di Desa Kampungnaru Mattone Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanahbumbu.

Penulis: Man Hidayat | Editor: Edi Nugroho
banjarmasinpost.co.id/man hidayat
Sampah menumpuk disamping Tugu Benteng 7 Februari Pagatan, tepatnya di Desa Kampungnaru Mattone Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanahbumbu. 

Berita Tanahbumbu
Editor: Edi Nugroho

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Sampah menumpuk disamping Tugu Benteng 7 Februari Pagatan, tepatnya di Desa Kampungnaru Mattone Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanahbumbu.

Pasalnya, tepat disamping tugu benteng yang berada di wilayah pesisir pantai, ada satu titik tumpukan sampah tanpa bak sampah.

Terang saja ini dikeluhkan pengunjung hingga kepala desa setempat. Sebab ditempat lainnya, banyak bak sampah desa.

Pasalnya, bangunan tugu tersebut merupakan ikon tempat wisata perjuangan dan sering dijadikan tempat nongkrong bagi kaum milenial.

Baca juga: Pemerintah Kabupaten Tanahbumbu Usulkan 1.399 CPNS ke Kemenpan-RB

Baca juga: Pemkab Tanahbumbu Gelar Vaksinasi Covid-19 untuk Pegawai, Wartawan Hingga Anggota DPRD Tanahbumbu

Baca juga: Persiapan MTQ Tingkat Provinsi Kalsel Capai 60 Persen, Tuan Rumah Tanahbumbu Target Juara

Baca juga: Kejari Tanahbumbu Gelar Pencanangan Zona Integritas WBK dan WBBM, Cegah KKN Tingkatkan Pelayanan

Kepala Desa Kampungbaru Mattone, Andi Satria Jaya, Sabtu (27/3/2021) saat dikonfirmasi, tak membantah kondisi tersebut.

" Itu bangunan Dinas Pariwisata, cuma sayangnya tidak dilengkapi dengan bak sampahnya. Jadi kalau anggota kebersihan dari dinas parawisata membersihkan sampah sekitar benteng, cuma ditumpuknya saja disamping Tugu Benteng," ungkap Andi.

Mestinya, lanjut Andi, pihak terkait ada bak sampah baru koordinasi dinas kebersihan. Bak sampah desa cukup banyak, namun karena di Benteng tempat wisata, harusnya pihak terkait peka membuatkan tempat sampah disitu berupa bak cor.

" Itu petugas kebersihan dinas Parawisata, kalau membersihkan sampah di Benteng,
dikumpulkannya saja di samping benteng dan tidak dibuatnya dalam karung, baru dibuang ke bak sampah. Harusnya buat bak disana agar dinas kebersihan yang mengangkut tinggal ambil," katanya.

Bila berhamburan seperti itu, yang kasihan tentu petugas kebersihannya, sehingga petugas kebersihan tentu akan kesulitan lagi mengumpulkan sampahnya.

" Biasanya petugas kebersihannya bekerja tiap Selasa, sampah dikumpulkannya dan diletakkan di samping benteng itu. Kalau kami dari desa banyak bak sampah dan juga rutin membersihkan di jalan-jalan menggunakan karung," katanya.

Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tanbu dan Dinas Pariwisata Tanbu, saat dibubungi belum ada respon dan WhatsApp hingga petang tidak dijawab. (banjarmasinpost.co.id/man hidayat)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved