Berita HSU
Relawan Pencegah Narkotika di Masyarakat Amuntai Segera Dibentuk
Pemerintah Daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) terus berupaya dalam pencegahan dan penanganan peredaran Narkoba..
Penulis: Reni Kurnia Wati | Editor: Edi Nugroho
Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI - Pemerintah Daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) terus berupaya dalam pencegahan dan penanganan peredaran Narkoba.
Kali ini Pemerintah Daerah HSU tengah menyusun Peraturan Daerah yang mengatur penerapan program Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian Kesbangpol Asikin Noor dalam workshop yang digelar oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Hulu Sungai Utara (HSU), Kamis (24/06/2021).
Asikin mengatakan saat ini Pemerintah daerah tengah mengusulkan Peraturan Daerah (Perda) dan menunggu untuk pembahasan. Tema dalam Perda yang tengah diatur adalah fasilitas pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika.
Baca juga: Puncak HANI 2021, BNNK Batola Kalsel Siapkan Launching Dua Desa Bersinar
Baca juga: Sambut HANI 2021, BNNK Batola Gelar Khitanan Massal
Baca juga: Karhutla Kalsel, Pemkab Banjar Sebar Informan untuk Cegah Bencana Kabut Asap
Rencananya dalam peraturan daerah yang diupayakan bisa disahkan pada 2021 ini akan mengatur tentang deteksi dini melalui tes urin di daerah yang memang menjadi sasaran. Serta pembentukan relawan dimasyarakat untuk ikut melakukan kegiatan pencegahan peredaran Narkotika.
"Program ini melibatkan masyarakat secara langsung, di tiap desa bakal ditetapkan sebagai desa Bersinar yaitu Bersih dari Narkoba, saat ini sudah ada tiga des yang menjadi Desa Bersinar," ujarnya.
Kegiatan ini juga menghadirkan dr Satti Raja Sitanggang SP KJ dan mengangkat materi mengenai konseling, adiksi dasar dan rehabilitasi.
Serta materi tentang aspek hukum P4GN yang disampaikan oleh Polres HSU. Kepala BNNK HSU Kompol Syamsuddin juga menyampaikan materi tentang Nerkoba dan permasalahannya.
Kegiatan yang bekerjasama dengan insan media ini berjalan baik dengan adanya interaktif dari peserta. (Banjarmasinpost.co.id/ Reni Kurniawati).