Berita Kalsel
Kalsel Miliki ISO Tank, Berkapasitas 20 Ton untuk Cadangan dan Distribusi Oksigen ke Rumah Sakit
Kalsel akhirnya memiliki ISO tank sendiri untuk cadangan oksigen setelah mendapatkan bantuan dari SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi.
Penulis: Milna Sari | Editor: Syaiful Akhyar
Editor: Syaiful Akhyar
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kalimantan Selatan akhirnya memiliki ISO tank sendiri setelah mendapatkan bantuan dari SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi.
Penyerahan bantuan ISON tank berlangsung di halaman RSUD Ulin Banjarmasin, Selasa (27/7/2021).
Sebelumnya, ungkap PJ Gubernur Kalsel Safrizal ZA, ia sudah menghubungi pabrik oksigen dari Jakarta, Surabaya, hingga Konawe namun perusahaan tak bisa mengirim ke Kalsel karena tak ada ISO tank.
"Saya akan terus bekerja menghubungi pabrik oksigen berkomitmen untuk membantu Kalsel dalam ketersediaan oksigen," ujarnya.
Baca juga: Wisata Kalsel, Kawasan Siring Menara Pandang Banjarmasin Tetap Jadi Tempat Berolahraga
Baca juga: Konsisten Sumbang Medali, Ini Ambisi Pegulat HSS Linda Roselina di Porprov Kalsel 2022
Baca juga: Pemerintah Terapkan Aturan Makan Maksimal 20 Menit, Kowantara : Menambah Beban Pedagang
ISO tank dengan kapasitas 20 ton lengkap dengan armadanya tersebut, ujar Safrizal, nantinya bisa digunakan untuk membeli oksigen dari luar Kalsel dan dibawa ke Kalsel.
Pabrik bahkan jelasnya kini tak lagi harus menyediakan ISO tank untuk pengiriman ke Kalsel.
"Tinggal ISO tank Kalsel kirim ke produsen dan kembali ke Kalsel bawa pulang oksigen," ujarnya.
ISO tank tersebut ujarnya juga bisa menjadi sarana untuk distribusi oksigen ke rumah sakit lain di Kalsel yang lebih dulu perlu oksigen.
"Kita selama ini tidak punya ISO tank, yang ada hanya tangki penyimpanan dengan kapasitas 10 ton seperti di RSUD Ulin Banjarmasin ini," ujarnya.
Saat ini tambahnya cadangan oksigen Kalsel cukup. Namun dengan adanya ISO tank menjadikan cadangan oksigen Kalsel menjadi lebih mencukupi.
Kepala SKK Migas Perwakilan Kalimantan Sulawesi, Azhari Idris, mengharapkan penggunaan ISO tank bisa dimanfaatkan terus hingga selesai Pandemi Covid-19.
"Harapan kita agar mereka yang masih dirawat saat ini bisa segera mendapatkan kesembuhan dengan adanya kabar baik bantuan ISO tank ini," harapnya.
(banjarmasinpost.co.id/Milna)
