PPKM Kalsel
PPKM Level 4, Kebun Raya Banua di Banjarbaru Kembali Tutup
Baru saja dibuka, Kebun Raya Banua (KRB) kembali ditutup untuk umum. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level IV di Kota Banjarbaru,
Penulis: Milna Sari | Editor: Edi Nugroho
Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Baru saja dibuka, Kebun Raya Banua (KRB) kembali ditutup untuk umum.
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level IV di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, kembali menyebabkan sektor wisata Kalsel yakni Kebun Raya Banua terpaksa harus ditutup.
Kepala UPTD Kebun Raya Banua Agung Sriyono mengatakan sebelum naik ke level IV yakni di level III, pihaknya telah bersiap-siap untuk menutup kunjungan di Kebun Raya Banua bagi umum. Sehingga, setelah berstatus naik, maka, wisata ini telah resmi ditutup sementara.
"Melihat situasi kondisinya bahwa Banjarmasin – Banjarbaru berada distatus level tiga dan sekarang diketahui sudah di level 4, jadi pada saat masuk di level 3 kami pun telah bersiap-siap untuk menutup sementara KRB," ujarnya Jumat (30/7/2021).
Baca juga: Kebun Raya Banua Kalsel Siapkan Batasi Jumlah Pengunjung Saat PTM Mulai Diterapkan
Baca juga: Viral di Media Sosial, Kuburan Belanda Dinjak Wisatawan Kebun Raya Bogor
Baca juga: Kebun Raya Banua di Kota Banjarbaru Bakal Segera Dibuka untuk Umum
Baca juga: Jelang Penanaman 1 Juta Pohon, Pj Gubernur Tanam Kasturi di Kebun Raya Banua Kalsel
Ditutup sementaranya Kebun Raya Banua, Agung menyebutkan pihaknya sudah menerima surat edaran yang dikeluarkan oleh kepala daerah yakni Pj Gubernur Kalimantan Selatan selaku pengambil kebijakan dan keputusan.
"Sebelumnya kami telah mendapatkan surat edaran ini, tujuannya adalah selain mendukung adanya PPKM level 4 ini, pencegahan klaster penyebaran setidaknya dapat dihindari," paparnya.
Meskipun jumlah pengunjung diakui tidak begitu membludak sebelum adanya pandemi COVID-19, dia mengungkapkan langkah ini sebagai bentuk mencegah terjadi lonjakan penularan.
"Walaupun yang datang tidak begitu banyak, tetapi, mengantisipasi itu perlu dilakukan," ucapnya.
Selain itu, dirinya memaparkan ditutupnya sementara wisata Kebun Raya Banua (KRB) untuk pengunjung umum, sebagai bentuk dukungan pihaknya kepada pemerintah agar lonjakan kasus COVID-19 dapat kembali menurun dan berharap keadaan ini kembali normal.
"Inilah bentuk dukungan kami kepada pemerintah agar pandemi ini dapat segera berakhir," pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Milna sari).