PMI Banjarmasin

VIDEO Donor Darah Plasma Konvalesen di UDD PMI Banjarmasin, Begini Ternyata Prosesnya

Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banjarmasin merupakan pusat layanan donor, pengolahan dan penyedia darah di Kota Banjarmasin

Penulis: Achmad Maudhody | Editor: Syaiful Akhyar

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banjarmasin merupakan pusat layanan donor, pengolahan dan penyedia darah di Kota Banjarmasin.

Karena memiliki fasilitas baik sarana dan prasarana serta sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni, UDD PMI Kota Banjarmasin memiliki kapasitas pengolahan darah mencapai ratusan kantung dalam sehari.

Karenanya, UDD PMI Kota Banjarmasin tak cuma melayani permintaan darah di Kota Banjarmasin tapi juga daerah sekitarnya.

Berlokasi di Jalan S Parman, Kelurahan Antasan Besar, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalsel, UDD PMI Kota Banjarmasin dikepalai oleh dr Aulia Ramadhan Supit atau akrab disapa dr Rama.

Baca juga: Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru Minta 9 Rumah Sakit Ikut Tangani Pasien Covid-19

Baca juga: BREAKING NEWS : Pembunuhan di Kalsel, Karyawan RSD Idaman Banjarbaru Tewas Ditusuk

Baca juga: UPDATE Covid-19 Kalsel, Ibu Hamil di Kalsel Segera Dapat Vaksinasi Covid-19

Selama pandemi Covid-19 yang juga terjadi di Kalsel, UDD PMI Kota Banjarmasin juga menjadi penyedia plasma konvalesen yang digunakan untuk terapi penyembuhan pasien penderita Covid-19.

Dijelaskan dr Rama, untuk mengambil dan memproses plasma konvalesen dari pendonor memang memerlukan alat dan metode khusus yang berbeda dibanding donor darah biasa.

Mesin apharesis diperlukan untuk bisa melakukan hal tersebut, belum lagi kantung yang digunakan untuk menyimpan plasma konvalesen sebelum ditransfusikan ke pasien juga berbeda dibanding kantung darah biasa.

Fungsi utama mesin ini adalah untuk mememisahkan komponen-komponen darah.

Dilihat dari tampilan fisiknya mesin apharesis mirip dengan mesin pencuci darah, dimana dapat terlihat darah pendonor tersirkulasi keluar dari tubuh, melalui mesin dan kembali ke tubuh pendonor.

Untuk tujuan terapi penyembuhan penderita Covid-19, diperlukan transfusi plasma darah dari pendonor yang memiliki antibodi Covid-19 di dalam plasma darahnya.

Sehingga, hanya komponen plasma darah saja yang dikumpulkan oleh mesin apharesis tersebut.

"Mesin apharesis ini fungsinya menyaring plasma konvalesen dari darah pendonor, sedangkan komponen darah lainnya tidak diambil. Jadi khusus plasmanya saja untuk didonorkan," kata dr Rama.

Mesin tersebut dapat langsung mengumpulkan plasma darah dari sirkulasi darah pendonor dan otomatis tersimpan di kantung-kantung yang sudah disiapkan.

Namun pengambilan plasma darah menggunakan mesin apharesis sebenarnya hanya merupakan satu dari serangkaian tahapan dalam donor plasma konvalesen.

Dimana sebelumnya ada sejumlah proses pemeriksaan lainnya yang harus dilakukan, tak hanya pemeriksaan sampel darah pada proses donor darah biasa tapi juga ada kondisi persyaratan yang harus dipenuhi calon pendonor plasma konvalesen.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved