UPDATE Covid-19 Kalsel : Kasus Covid-19 Kalsel Naik Empat Kali Lipat, Diduga Ada Varian Delta

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kadinkes Kalsel HM Muslim menyatakan kasus Covid-19 di Kalsel kini naik hingga empat kali lipatnya jika dibanding Juni 2021 lalu.

Pemprov Kalsel sendiri kata dia masih mengonfirmasi ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) apakah kenaikan kasus dikarenakan adanya varian delta atau tidak.

"Melihat lonjakan kasus, kemungkinan ada varian delta. Tapi kita masih menunggu spesimen yang kita kirim. Sampai sekarang belum dapat surat dari Litbangkes," ucap Muslim.

Sementara tingginya angka kematian Covid-19 di Kalsel ungkapnya lantaran banyak pasien yang terlambat dibawa ke fasilitas kesehatan.

Baca juga: UPDATE Covid-19 Banjarbaru: Positif Covid-19 Tambah 99 Kasus, Meninggal Dunia Empat Orang

Baca juga: BREAKING NEWS, Kantor Bapelitbangda HSS Terbakar, Diduga Berasal dari Lantai II

Baca juga: Akses KUR BRI Online 2021 Via kur.bri.co.id, Dilengkapi Contoh Surat Keterangan Usaha

"Sebagian besar datang ke rumah sakit dalam keadaan sudah kondisi berat sampai dengan sangat kritis. Sehingga tak tertolong," katanya.

Di RSUD Ulin Banjarmasin misalnya, dia menyebut, ada 65 persen pasien Covid-19 yang meninggal dunia karena terlambat.

Ada banyak warga yang meninggal masih berada di UGD. Bahkan juga ada yang juga baru beberapa waktu perawatan sudah meninggal.

Selain terlambat dirujuk ke rumah sakit, Muslim menuturkan, pasien Covid-19 yang meninggal dunia kebanyakan juga punya penyakit penyerta atau komorbid.

"Jadi bagi masyarakat yang punya gejala Covid-19 jangan ditahan-tahan. Segera lapor ke fasilitas kesehatan," tuturnya.

Berdasarkan data Dinkesprov Kalsel yang diambil dari data Dinkes kabupaten kota di Kalsel Jumat (6/8/2021) penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 906 orang berasal dari Kota Banjarbaru 178 orang, Banjar 134 orang.

Kemudian Tanahbumbu 102 orang, Barito Kuala 97 orang, Kota Banjarmasin 93 orang, Tanah Laut 67 orang, Tapin 56 orang, Hulu Sungai Tengah 56 orang, Kotabaru 55 orang, Balangan 25 orang.

Kebupaten Hulu Sungai Selatan 19 orang, Hulu Sungai Utara 14 orang dan Tabalong 10 orang.

Pasien Covid-19 dilaporkan sembuh sebanyak 363 orang berasal dari Karantina Tanah Laut 130 orang, Karantina Tapin 62 orang, Karantina Batola 33 orang, Karantina Balangan 32 orang, Karantina Hulu Sungai Tengah 31 orang.

Karantina Kotabaru 24 orang, Karantina Hulu Sungai Selatan 23 orang, Karantina Tanahbumbu 21 orang dan Karantina Tabalong 7 orang.

Pasien Covid-19 yang dilaporkan meninggal sebanyak 23 orang berasal dari Kota Banjarmasin 11 orang, Tanahbumbu 3 orang, Tanahlaut 3 orang, Hulu Sungai Selatan 2 orang, Tabalong 1 orang, Hulu Sungai
Tengah 1 orang, Tapin 1 orang, Batola 1 orang.