Pelukis Asal Pelaihari, Yuli Saputra Raih Untung Melalui Lukisan Bangunan Perkantoran

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Hobi tidak hanya berfungsi untuk mengisi waktu luang demi kesenangan pribadi, namun dapat juga digunakan untuk mengumpulkan pundi-pundi uang.

Seperti yang dilakukan oleh seorang pemuda asal Pelaihari Kabupaten Tanahlaut, Yuli Saputra (21).

Berawal dari ketertarikannya untuk mengembangkan hobi dan minatnya di bidang seni lukis menjadi usaha, lelaki yang biasa disapa Yuli ini mampu menghasilkan jutaan rupiah per bulannya.

Melalui unggahan hasil lukisan di akun instagram miliknya @yulisaputra__, Yuli mampu menggaet orang-orang yang ingin menggunakan jasanya.

Baca juga: Pedestrian KH Mansyur Pelaihari Dikerjakan Bertahap, Tahun Ini Hanya Setengah Kilometer

Baca juga: Paintball Pelaihari Ditutup Sementara, Begini Penampakan Terkini Arenanya

Ini pun menjadi kesempatan bagi dirinya untuk meraih rezeki tambahan selama pandemi.

"Untuk pemasaran jasa saya lebih ke instagram, karena menurut saya instagram lebih kuat dalam strategi pemasarannya," ujarnya pada Sabtu (14/8/2021).

Objek berupa pemandangan alam dan bangunan perkantoran menjadi andalannya.

Yuli mengakui bahwa dirinya merupakan orang yang suka mengamati objek-objek secara detail, sehingga objek tersebut menjadi ide untuk lukisannya.

Menurutnya, pesanan terkait melukis suatu bangunan menjadi sumber pendapatan yang besar baginya.

Permintaan untuk melukis kantor TNI AL Kotabaru dan TNI AD Kodim Tanahbumbu menjadi momen yang paling berkesan.

"Pada Juli 2020, saya berhasil menyelesaikan dua lukisan kantor tersebut dalam jangka waktu 15 hari," ujarnya.

Ide pertama kali untuk membuka jasa lukisan perkantoran tersebut berawal dari permintaan Camat Jorong, M Alfan Rosidi Anwar.

Bermodalkan ketelitian menggunakan kanvas, kuas, cat acrylic dan frame, Yuli secara telaten menyelesaikan permintaan tersebut.

"Beliau dulu menyiapkan peralatan dan bahas serta meminta saya melukis Kantor Kecamatan Jorong," kenangnya.

Hasil lukisan yang mendapat respons positif tersebut menjadi pembuka jalan baginya untuk menerima pesanan untuk melukis bangunan lainnya.

Baca juga: Pemprov Kalteng Tampung Pasien Covid-19 Isoman di Asrama Haji Palangkaraya

Baca juga: Puncak Titian Musang Desa Patikalain HST Kini Dilengkapi Spot Foto Menarik

Yuli mematok harga bervariasi tergantung ukuran dan tingkat kesulitan bangunan, untuk kantor ukuran mulai 100x60 dipatok 4 juta rupiah.

Selain itu ia juga sering menerima permintaan khusus terkait objek lukisannya.

"Biasanya request ukuran framenya serta ada yang minta perubahan sedikit dengan mengurangi objek yang tidak penting menurut pelanggan," jelasnya.

Selain melukis perkantoran dan pemandangan,Yuli juga membuka jasa untuk membuat potrait ilustrasi.

Harapannya, ia bisa mengembangkan kemampuannya dalam melukis dan mendapat kesempatan untuk melukis bangunan-bangunan lainnya di Kalsel.

"Semoga bisa mendapat permintaan untuk menggambar perkantoran lainnya, khususnya di ibu kota Banjarmasin," ucapnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Amirul Yusuf)