Gempa di Papua
Gempa Magnitudo 4,5 Guncang Mimika Papua, Dilengkapi Tips Menyelamatkan Diri Saat Gempa
Indonesia rawan gempa karena terletak di atas tiga lempeng yakni Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Indo-Australia.
BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Gempa kembali melanda wilayah Tanah Air. Gempa magnitudo 4,5 telah mengguncang Mimika, Papua, sekitar pukul 23.19 WIB, Jumat (27/8/2021) malam kemarin.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatilogi dan Geofisika, pusat gempa ada di darat, sekitar 58 kilometer dari Laut Mimika.
"Pusat gempa berada di darat 58 km timur laut Mimika," tulis BMKG melalui akun Twitter, Jumat (27/8/2021) malam.
Adapun titik koordinat gempa tersebut yaitu 4,65 Lintang Selatan dan 137,01 Bujur Timur. Kedalaman gempa berada di 21 km.
Gempa juga dirasakan dalam skala III MMI di Timika, dilansir dari Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS: Gempa Magnitudo 4,5 Guncang Mimika Papua.
Seperti diketahui, Indonesia tercatat sebagai negara yang paling banyak kejadian gempa bumi.
Dikutip dari situs NASA, gempa terjadi karena kulit bumi yang bergeser.
Lapisan permukaan bumi yang bernama litosfer, terdiri dari susunan lempeng tektonik.
Lempeng ini bergerak terus menerus sepanjang waktu. Ada setidaknya delapan lempeng aktif di bumi yakni:
Lempeng Indo-Australia yang bergerak ke arah utara
Lempeng Pasifik yang bergerak ke arah barat
Lempeng Amerika Utara yang bergerak ke arah barat laut
Lempeng Amerika Selatan yang bergerak ke arah barat
Lempeng Antartika yang bergerak ke arah barat
Lempeng Nazca yang bergerak ke arah timur
Lempeng Eurasia yang bergerak ke arah tenggara
Lempeng Afrika yang bergerak ke arah timur
Lempeng-lempeng itu saling menjauh atau bertabrakan.
Indonesia rawan gempa karena terletak di atas tiga lempeng yakni Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Indo-Australia.
Dilansir dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPNB), ancaman gempa bumi terbesar di hampir seluruh wilayah kepulauan Indonesia, baik kecil maupun besar.
Wilayah yang paling rawan gempa yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampng, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, dan Papua.
Hanya di Kalimantan bagian barat, tengah, dan selatan, sumber gempa bumi tidak ditemukan.
