Doa Qunut

Panduan Membaca Doa Qunut di Waktu Subuh Maupun Witir, Imam Dianjurkan Mengeraskan Suara

Bacaan doa qunut tak asing bagi umat Islam, kerap dibaca saat shalat shubuh maupun sunnah witir di saat bulan Ramadan.

Penulis: Mariana | Editor: M.Risman Noor
Tribunsumsel/Khiril
Ilustrasi Bacaan Doa Qunut. MUI mengimbau umat Islam banyak mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan mebaca doa-doa ini saat mewabahnya virus corona. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Berikut panduan membaca doa qunut bagi umat Islam.

Di antara tata cara membaca doa qunut yang dilakukan, imam dianjurkan mengeraskan suara.

Doa Qunut memiliki pengertian dan makna yang penting diketahui umat muslim.

Bacaan doa qunut tak asing bagi umat Islam, kerap dibaca saat shalat shubuh maupun sunnah witir di saat bulan Ramadan.

Baca juga: Niat Shalat Dhuha dan Cara Melaksanakan, Lengkap dengan Doa Usai Mengamalkan

Baca juga: Jadwal Ayyamul Bidh September 2021, Simak Niat dan Kemuliaan Puasa Pertengahan Bulan Hijriyah

Namun, tidak semua umat Islam membaca doa qunut saat salat subuh.

Sebagian umat Islam melafalkan doa Qunut ketika menjalankan ibadah shalat subuh.

Sebagian lagi tidak menggunakan doa Qunut.

Di dalam bacaan doa qunut, salah satunya bermakna meminta diberikan petunjuk dan keselamatan dari Allah SWT.

Ilustrasi - bacaan doa qunut saat shalat subuh
Ilustrasi - bacaan doa qunut saat shalat subuh (Serambi)

Dikutip dari smpi.alhasanah.sch.id, doa Qunut shalat Subuh menurut ulama mazhab Syafi'i dan Maliki tergolong hal sunah.

Dasarnya adalah hadis riwayat Anas bin Malik: Nabi Muhammad senantiasa melakukan qunut pada Sholat subuh sampai beliau meninggalkan dunia. (H.R. Ahmad)

Dalam pandangan ini, doa Qunut shalat Subuh tergolong sebagai sunah ab'adl.

Artinya, ketika doa Qunut shalat Subuh tidak dilakukan, ia tidak sampai membatalkan shalat, tapi dianjurkan menggantinya dengan sujud sahwi.

Namun, doa Qunut shalat Subuh untuk ulama mazhab Hanbali dan Hanafi tidaklah dianjurkan.

Baca juga: Keutamaan Shalat Israq, Ibadah Sunah Senilai Ibadah Umrah dan Haji

Dasarnya adalah hadis: Sesungguhnya Rasulullah SAW tidak berqunut saat Sholat fajar (Sholat subuh), kecuali ketika mendoakan kebaikan atau keburukan untuk suatu kaum. (HR Muslim).

Tata cara membaca doa Qunut Subuh:

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved