Serambi Ummah
Hukum Bacaan Doa Qunut, Simak Bacaan Doa Qunut Dilengkapi Lafal Latin dan Terjemahan
Inilah bacaan doa qunut dalam bahasa Arab, lafal latin, dan terjemahan.Simak hukum membaca doa qunut menurut penjelasan Ustaz Abdul Somad, Buya Yahya,
Penulis: Mariana | Editor: Edi Nugroho
Ustaz Abdul Somat (UAS) menyatakan, dalam mazhab Hanafi dan Hanbali, tidak ada Qunut pada shalat Subuh.
Adapun mazhab Maliki berpandangan bahwa ada Qunut pada shalat Shubuh, dibaca sirr, sebelum ruku’.
Sementara menurut mazhab Syafi’i menyatakan, ada Qunut pada shalat Shubuh, setelah ruku’.
Hal sama disampaikan Buya Yahya dalam ceramahnya.
Doa Qunut, menurutnya adalah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan.
Kesimpulannya, Doa Qunut adalah sunnah dalam Sholat menurut mazhab Syafii.
Baca juga: DOA Qunut dan Panduan Cara Membacanya, Sering Dibaca Saat Sholat Subuh
Baca juga: Cara Membaca Doa Qunut Biasa Dibaca Saat Shalat Subuh, Dianjurkan Menengadahkan Tangan
Artinya, Sholat yang dilaksanakan tetap sah meski tanpa membaca doa qunut.

Namun demikian, ada keutamaan yang didapat jika membaca doa qunut dalam Sholat.
Menurut Buya Yahya, jika tidak hafal Doa Qunut, solusinya adalah dengan membaca doa apa saja.
"Anda bisa baca doa apa saja. Baca saja robbana atina fiddun-ya hasanah sampai selesai," katanya.
Lalu bagaimana jika lupa membaca doa Qunut saat Shalat Subuh?
Ustadz Abdul Somad menjelaskan, jika berpegang pada mazhab Syafii, maka lakukanlah Sujud Sahwi.
"Kalau mazhabnya Syafii. Jadi jika lupa baca doa Qunut, lakukan Sujud Sahwi," jelas UAS.
"Yang tidak baca Qunut itu mazhab Hanafi dan Hanbali,'' katanya.
Ustadz Adi Hidayat mengatakan, hukum membaca doa Qunut adalah sunnah.