Sholat Rawatib
Shalat Qobliyah Subuh, Tata Cara dan Keutamaannya Menurut Ulama
Shalat sunnah qobliyah Subuh merupakan sholat rawatib dua rakaat yang dijanjikan pahala paling besar. Simak tata cara dan keutamaan Qobliyah Subuh
BANJARMASINPOST.CO.ID - Shalat sunnah qobliyah Subuh merupakan sholat rawatib dua rakaat yang dijanjikan pahala paling besar.
Pembina NS Islamic Entertainment Lampung, ustaz Marbi Nurwahyudi mengatakan bahwa pengerjaan shalat qobliyah Subuh dilaksanakan sebelum salat Subuh.
Sebagai umat Islam selain berkewajiban menunaikan sholat wajib atau fardhu, juga dianjurkan untuk melaksanakan sholat sunnah.
رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا
Artinya: “Dua rakaat shalat sunnah subuh lebih baik daripada dunia dan seluruh isinya.”(HR. Muslim).
Selain melaksanakan sholat sunnah, rangkaian dzikir setelah sholat sunnah yang dilakukan saat jeda antara fajar dan sholat subuh juga bisa dilakukan.
Baca juga: Tata Cara dan Niat Sholat Rawatib Qobliyah Subuh Serta Anjuran Ayat Al Quran Tidak Panjang
Baca juga: Lebih Baik Sholat Qobliyah Subuh di Rumah atau Masjid? Simak Niat dan Tata Caranya
Dilansir TribunStyle dari berbagai sumber, berikut ini adalah bacaan dzikir yang dilakukan saat jeda antara fajar dan sholat subuh.
Diawali dengan membaca dzikir:
يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ لآ إلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
Ya hayyu ya qoyyum laa ilaaha illa anta (40 kali)
Artinya: “Wahai Yang Maha Hidup, Wahai Yang Maha Berdiri Sendiri, tiada tuhan selain Engkau”
Kemudian dilanjutkan dengan:
- Membaca surat Al-Ikhlas sebanyak 11 kali
- Membaca surat Al-Falaq 1 kali
- Membaca surat An-Naas 1 kali