Berita Tanahbumbu

Pertama Kalinya, Nelayan Tanahbumbu Dapat Pelatihan Mengolah Limbah Ikan Menjadi Pupuk hingga Pakan

Kegiatan Pelatihan Pengolahan Ikan Menjadi Silase digelar Dinas Perikanan Kabupaten Tanahbumbu, di Desa Gusunge Kecamatan Kusan Hilir.

Penulis: Man Hidayat | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/man hidayat
Pelatihan Pengolahan Silase Ikan di Gusunge Kusan Hilir 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Untuk pertama kalinya, nelayan Tanahbumbu dilatih mengolah Ikan menjadi silase yang bisa digunakan untuk pupuk dan pakan ikan.

Kegiatan Pelatihan Pengolahan Ikan Menjadi Silase digelar Dinas Perikanan Kabupaten Tanahbumbu, di Desa Gusunge Kecamatan Kusan Hilir.

Warga diajari mengolah Silase Ikan yang bahan-bahannya dari ikan, nanas setengah matang, molase atau bisa diganti dengan gula.

Kepala Dinas Perikanan Tanbu, Yulian Herawati, Senin (1/11/2021) mengatakan kegiatan pelatihan itu merupakan kegiatan perdana yang digelar di Tanbu.

Baca juga: Sebanyak 14 Desa dan 2 Kelurahan Kabupaten Tanahbumbu Akan Dimekarkan, Berikut Rinciannya

Baca juga: Mayat Driver Tergeletak di Jalan Kebun Sawit Desa Banjarsari Angsana Tanahbumbu, Kepala Berdarah

Peserta yang ikut pelatihan adalah nelayan beserta istri serta penyuluh perikanan yang digelar pada 30 dan 31 Oktober 2021 kemarin.

Tujuannya agar mereka bisa memanfaatkan hasil tangkapan.

"Silase ikan merupakan ikan atau limbah ikan yang difermentasi menjadi pasta ikan atau tepung," kata Yulian.

Silase ikan ini, bisa sebagai pengganti tepung ikan.

Baca juga: Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Gang Serumpun Banjarmasin, Tiga Tersangka Lakukan 29 Adegan

Baca juga: Lampu Penerangan Sempat Tak Berfungsi Jadi Keluhan, Taman RTH Bahalap Kembali Terang

Selain itu, silase dapat dimanfaatkan untuk pakan ikan, ternak, binatang peliharaan seperti kucing serta pupuk tanaman.

Sementara narasumber yakni Ir Jamal Basmal, MSc, Peneliti Utama dari Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan di Jakarta.

"Potensi ikan di Tanbu ini sangat tinggi, sehingga masyarakat bisa memanfaatkan ikan-ikan yang ada dengan menghasilkan beberapa produk," katanya.

(banjarmasinpost.co.id/man hidayat)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved