Berita Tapin
Menyesuaikan Ketetapan Kemenkes, Harga PCR di Tapin Turun Jadi Rp300 Ribu
Direktur RSUD Datu Sanggul Rantau dr. Milhan mengatakan turunnya harga PCR sesuai ketetapan Kementrian Kesehatan
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Harga swab PCR menurun jadi Rp 300 ribu di Kabupaten Tapin, hal ini dipengaruhi harga reagen atau senyawa kimia deteksi covid-19.
Direktur RSUD Datu Sanggul Rantau dr. Milhan mengatakan turunnya harga ini sesuai ketetapan Kementrian Kesehatan sejak 27 Oktober yang lalu.
dr. Milhan mengatakan selama masa pandemi covid-19, harga tertinggi swab PCR sampai Rp925.000, lalu turun ke Rp525.000 dan saat ini Rp300.000.\
Baca juga: Anggota Dewan Kalsel Sosialisasi Perda PMD di Tapin, Wahyudi Harapkan Peran BUMDes Dimaksimalkan
Baca juga: Harga Karet Tembus Rp9.700, Petani di Tapin Merasa Untung
"Waktu awal-awal tinggi karena harga reagennya juga tinggi," jelasnya.
Angka penularan covid-19 di Kabupaten Tapin sudah menurun drastis hal ini disebabkan salah satunya adalah masifnya vaksinasi yang terus dilaksanakan.
Untuk saat ini kasus positif covid-19 di Tapin nol dan yang menjalani pemeriksaan tes PCR, rata-rata dalam sebulan ini hasilnya negatif semua.
(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)
