Covid 19 Dunia
Covid-19 Dunia 9 November 2021 Tembus 250.978.532, AS Buka Perbatasan dan Rusia Akhiri Lockdown
Kasus covid-19 dunia akibat virus corona saat ini mencapai 250.978.532 kasus infeksi. Tren penurunan di sejumlah negara membuat pelonggaran dilakukan
BANJARMASINPOST.CO.ID - Kasus covid-19 dunia masih terus bertambah. Namun penambahan kasus harian mengalami tren penurunan.
Dikutip dari Worldometers, Selasa (9/11/2021), kasus covid-19 dunia akibat virus corona saat ini mencapai 250.978.532 kasus infeksi.
Sementara itu kasus sembuh mencapai 227.212.739, dan 5.069.706 orang meninggal dunia.
Meskipun pandemi virus coronas masih belum berakhir, namun kondisi sejumlah negara dilaporkan membaik.
Salah satunya Indonesia, yang dilaporkan masih mempertahankan tren penurunan kasus.
Bahkan belum lama ini, Indonesia mendapat predikat status level 1 covid-19 dari data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC).
Baca juga: Kasus Covid-19 Dunia 8 November 2021, AS Penyumbang Tertinggi Diikuti India
Baca juga: UPDATE Covid-19 Indonesia 7 November 2021: Ada 444 Kasus Positif Baru dan 11 Orang Meninggal
Dalam travel recommendations yang dikeluarkan CDC, lembaga tersebut menetapkan Indonesia sebagai negara dengan tingkat penularan Covid-19 rendah atau Level 1.
Di Indonesia, berdasarkan laporan harian Satgas Penanganan Covid-19, Senin (8/11/2021), terdapat penambahan 244 kasus baru, 1.283 kasus sembuh, dan 12 kasus meninggal.
Dengan demikian, secara akumulasi Indonesia memiliki 4.248.409 kasus infeksi, 4.095.078 kasus sembuh, dan 143.557 kasus meninggal. Seperti dilansir dari Kompas.com.

Kasus-kasus tersebut tersebar di 34 provinsi yang ada di Indonesia.
Jumlah kasus baru yang hari-hari ini ditemukan terbilang rendah, namun Pemerintah tidak menginginkan terjadinya gelombang ketiga yang banyak diprediksi ahli akan terjadi di akhir tahun nanti.
Untuk itu, pemerintah mencabut cuti bersama Natal, 24 Desember 2021, dan melarang seluruh aparatur sipil negara (ASN) mengambil cuti di momen hari libur nasional.
Semua itu semata-mata untuk menekan mobilitas masyarakat yang menjadi faktor utama penyebaran virus.
Sementara itu, kondisi negara tetangga, Jepang juga dilaporkan membaik,
Untuk pertama kalinya dalam 15 bulan terakhir, Jepang melaporkan 0 kasus kematian akibat Covid-19 dalam sehari.