Kebakaran di Banjarmasin, Gendong dan Selamatkan Ibu, Acai Sebut Api Berasal dari Dapur

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Satu rumah beralamat di Gang Seroja, Jalan Kelayan A, Kelurahan Murung Raya, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin ludes dilalap api, Jumat (26/11/2021).

Musibah kebakaran ini terjadi sekitar pukul 8.45 Wita dan berlangsung kurang lebih selama tiga puluh menit hingga api dapat sepenuhnya dipadamkan.

Meski terhitung singkat dan terjadi di bawah guyuran hujan, namun rumah yang ditinggali oleh Kalimatullah ini ludes dihanguskan si jago merah hingga hampir tak bersisa.

Akses jalan gang sempit yang lebarnya tak sampai dua meter juga tidak membuat mudah bagi para relawan pemadam kebakaran untuk menuju ke lokasi.

Baca juga: Wakapolresta Banjarmasin Salurkan Bantuan Kapolda Kalsel untuk Anggota Korban Kebakaran

Baca juga: Perbaikan Pipa PDAM Bandarmasih di Jalan A Yani Km 2 Banjarmasin Terkendala ini

Karena itu, para relawan menggunakan mesin pompa dan selang air portabel agar bisa menjangkau lokasi sambil dibantu warga sekitar untuk memadamkan api.

Mengenakan kaus kuning yang masih basah akibat guyuran hujan, Kalimatullah hanya bisa memandangi sisa-sisa puing rumahnya.

Ditemui Banjarmasinpost.co.id tak lama pascakebakaran, Ia mengaku tidak bisa menyelematkan harta benda apapun dari lalapan api.

Dokumen-dokumen seperti KTP, Kartu Keluarga, Kartu PKH tak sempat diselamatkan, pakaian yang tersisa pun hanya yang dikenakannya.

Namun Ia masih bersyukur dapat menyelamatkan nyawa sang ibu dari musibah kebakaran tersebut.

"Saya cuma sempat menggendong ibu ke luar, kalau barang-barang tidak ada yang sempat diselamatkan. Handphone di samping badan saja tidak sempat dibawa," kata Acai panggilan Kalimatullah.

Kebakaran itu kata dia terjadi ketika Ia dan Ibunya yang berusia 83 tahun tengah terkelap tidur.

Ia terbangun karena teriakan sang ibu yang berteriak memanggilnya.

Baca juga: Banjir Kalsel, Air Masih Menggenang, Anggota TNI dan Polri di Kecamatan Juai Balangan Bantu Warga

Baca juga: Produsen Jamu di Banjarbaru Diajarkan Bikin Jamu Instan Modern

"Saya dengar Ibu teriak, panas-panas, langsung saya bangun dan menggendong Ibu ke luar. Itu kondisi api sudah lumayan besar," terangnya.

Tak dapat memastikan asal muasal api muncul, namun Acai memperkirakan kobaran api lebih dulu melalap bagian dapur rumahnya.

Rumah yang ditinggalinya ludes terbakar, Ia mengaku untuk sementara akan menumpang di rumah saudaranya yang tak seberapa jauh dari lokasi tersebut.

"Kalau saya gampang, yang penting ibu dulu karena beliau kondisinya sudah tua, mata sudah tidak terlalu melihat dan telinga juga tidak terlalu mendengar lagi," ungkapnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Achmad Maudhody)