Update Erupsi Gunung Semeru

Update Erupsi Gunung Semeru: Korban Jiwa Bertambah Jadi 22 Orang, 27 Lainnya Masih Hilang

UPDATE korban erupsi Gunung Semeru atau akrab disebut Gunung Mahameru.

ADEK BERRY / AFP
Anggota tim pencarian dan penyelamatan membawa seorang warga desa selama operasi di desa Sumberwuluh pada 6 Desember 2021 di Lumajang menyusul letusan gunung berapi dari Gunung Semeru yang menewaskan sedikitnya empat belas orang. 

Gunung Semeru yang berada di dua kabupaten, yakni Malang dan Lumajang, Jawa Timur mengalami erupsi pada Sabtu (4/12/2021) sekitar pukul 15.20 WIB.

Baca juga: Banjir Rob di Kalsel - Ular dan Buaya Bermunculan di Kabupaten Tanbu

Baca juga: Sampaikan Duka Semeru, Airlangga Hartarto Instuksikan Jajaran Golkar Bantu Bencana Gunung Semeru

Erupsi Gunung Semeru mengeluarkan lava pijar, suara gemuruh, serta asap pekat berwarna abu-abu.

Selain menimbulkan korban jiwa, erupsi mengakibatkan puluhan korban luka hingga sejumlah rumah warga rusak sedang hingga berat.

Jenderal Andika Perkasa Tambah Bantuan Alat Berat

Sementara itu, selain mengirimkan pasukan, tim kesehatan, dan tim dapur lapangan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa juga menambah kiriman alat-alat berat dari TNI AD untuk memperkuat BNPB menangani bencana erupsi Gunung Semeru.

Jenderal Andika Perkasa diketahui juga telah meninjau daerah Bencana Gunung Semeru, Minggu (5/12/2021) kemarin.

Anggota tim pencarian dan penyelamatan membawa seorang warga desa selama operasi di desa Sumberwuluh pada 6 Desember 2021 di Lumajang menyusul letusan gunung berapi dari Gunung Semeru yang menewaskan sedikitnya empat belas orang.
Anggota tim pencarian dan penyelamatan membawa seorang warga desa selama operasi di desa Sumberwuluh pada 6 Desember 2021 di Lumajang menyusul letusan gunung berapi dari Gunung Semeru yang menewaskan sedikitnya empat belas orang. (ADEK BERRY / AFP)

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Prantara Santosa mengatakan alat-alat berat tersebut sudah tiba di lokasi tadi malam dan akan disebar ke titik-titik yang diperlukan oleh BNPB mulai Senin (6/12/2021) pagi ini.

"Beberapa bantuan yang kembali dikirim TNI untuk membantu korban erupsi gunung Semeru yaitu personel dan alat berat dari Yonzipur 10 yang ditempatkan di SDN Sumber Wuluh dan Polsek Candipuro," kata Prantara dalam keterangan resmi Puspen TNI, Senin (6/12/2021).

Selain itu, kata dia, personel dan alat berat dari Yonzipur 5 juga ditempatkan di Desa Supit Urang.

"Alat berat yang dimaksud, antara lain 4 unit Backhoe Loader, 2 unit Self Loader, 1 unit Dozer, 2 unit Bulldozer, 8 Unit Excavator, 8 unit Dump Truck, 1 unit Crane, 1 unit Transporter, 1 unit Crane Cargo, 2 unit Trailer Kavaleri, dan 1 unit Trailer Sipil," kata Prantara.

Baca juga: Sampaikan Duka Semeru, Airlangga Hartarto Instuksikan Jajaran Golkar Bantu Bencana Gunung Semeru

Sebelumnya Pos Komando (Posko) Tanggap Darurat Bencana Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru melaporkan jumlah korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru berjumlah 15 orang, pada Senin (6/12/2021).

(Kompas.com/Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved