Begal Rampas Handphone Mahasiswi di Perkebunan Sawit PTPN 13 Tanahlaut, Polisi Masih Lacak Pelaku

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Insiden perampokan terjadi di kawasan sepi di lingkungan perkebunan kelapa sawit PTPN 13 di wilayah Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Korbannya seorang mahasiswi bernama Ida Indriyani warga Desa Tebingsiring Dusun 3 RT 12 RW 03 Kecamatan Bajuin. Insiden itu terjadi Rabu (8/12/2021) malam sekitar pukul 20.30 Wita.

Kasus kriminalitas itu saat ini sedang ditangani Kepolisian Sektor (Polsek) Pelaihari. Pihak korban juga telah melaporkan peristiwa yang ia alami ke mapolsek setempat.

"Korban sudah ada melapor kepada kami. Saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan kami," ucap Kapolres Tala AKBP Rofikoh Yunianto melalui Kapolsek Pelaihari Ipda May Felly Manurung kepada banjarmasinpost.co.id, Kamis (9/12/2021).

Baca juga: Didor Polisi Saat Akan Ditangkap, Begal di Musi Banyuasin Ini Ternyata Aniaya Anak Tiri Hingga Tewas

Baca juga: VIDEO HEBOH BANGET-  Dibekuk Polisi, 3 Begal Cilik di Bekasi Menangis

Baca juga: Melawan Saat Akan Ditangkap, Dua Begal di Banjarbaru Dihadiahi Timah Panas di Kaki

Berdasar penuturan korban, papar Felly, korban mengaku dibuntuti oleh seorang laki-laki tak dikenal yang menaiki kendaraan matik warna biru merek Spin. 

Pelaku membuntuti sejak dari jembatan Tongkat mas hingga di depan kantor afdeling 3 di kawasan perkebunan sawit milik PTPN 13.  

Saat itu pelaku kemudian menendang kendaraan yang dinaiki korban. Tendangan itu menyebabkan korban terjatuh.

Berikutnya pelaku mendekati sembari menodongkan senjata tajam ke arah wajah mahasiswi tersebut. Pelaku lalu merampas handphone milik korban seharga Rp 4,5 juta.

Baca juga: Anti Begal Terampuh, Aksi Wanita Ini ke ATM Sambil Bawa Hewan Tak Biasa Viral di Medsos

Korban kemudian melaporkan insiden pembegalan yang dialaminya kepada security yang bertugas di pos kantor afdeling 3 tersebut. 

Security setempat selanjutnya membawa korban untuk melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Pelaihari.

(banjarmasinpost.co.id/idda royani)