Berita Pelaihari

Lahan Sempit, Pemuda Pelaihari ini Manfaatkan Ember Plastik Budidayakan Lele dan Kangkung

Pemuda warga Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut ini membudidayakan ikan hanya memanfaatkan ember plastik sederhana.

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
M IKHSAN NAPARIN UNTUK BPOST GROUP
M Ikhsan Naparin mengecek budidamper di lingkungan rumahnya, Rabu (8/12). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Membudidayakan ikan identik dengan kolam, namun tak semua orang bisa membikinnya, apalagi jika tak punya lahan memadai dan cuma ada pekarangan rumah yang sempit.

Hal itulah yang disiasati oleh M Ikhsan Naparin.

Pemuda warga Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), ini membudidayakan ikan hanya memanfaatkan ember plastik sederhana.

Ukuran ember yang ia gunakan berkapasitas 60 liter dan berpenutup.

Jenis ikan yang dikembangkannya yakni lele dengan pertimbangan cukup adaptif dan digemari masyarakat.

Tak cuma itu, Ikhsan melengkapinya dengan kangkung cabut.

Tanaman sayuran ini dibudidayakan di bagian atas yakni pada penutup ember.

Baca juga: Banjir Rob di Tanahlaut - Gelombang Besar di Muara Asamasam Sebabkan Krisis Air Bersih

Baca juga: Vaksinasi Covid di Tanahlaut Capai 37 Persen, BIN Kalsel Bakal Kembali Gulirkan Ribuan Dosis

Caranya, tutup ember itu dilubangi seukuran gelas plastik kemasan es.

Ada sebelas lubang bersusun melingkar dengan satu lubang bagian tengah berukuran besar untuk sirkulasi udara dan tempat menuangkan pakan lele.

Inovasi yang ia cetuskan sejak Agustus 2021 lalu itu mengatasi sempitnya area/lahan untuk tetap dapat membudidayakan ikan sekaligus bertanam sayuran.

"Sesempit apa pun pekarangan masih bisa karena ember tak begitu menyita tempat dan bisa dipindah-pindah," ucap Ikhsan, Rabu (8/12).

Kini Ikhsan membina tiga orang pemuda di Desa Tajaupecah Kecamatan Batuampar (Cahyo, Yuda, Rahma) untuk mengembangkan inovasi yang dinamai Budidamber (budidaya dalam ember) tersebut.

Ini juga bagian dari tugasnya sebagai Pemuda Sarjana Penggerak Pembangunan di Perdesaan (PSP3) di bawah binaan Dinas Pemuda dan Olahraga Tala.

Ia mengatakan tahap awal baru dua unit ember yang dibikin sebagai percontohan.

Namun akan terus akan diperluas, termasuk berencana mencoba membudidayakan jenis ikan lainnya seperti patin.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved