Yayasan Field Indonesia

Yayasan Field Indonesia Gelar Pelatihan Kader Udara Bersih Indonesia di BBPP Binuang

Dalam upaya mendukung Program Udara Bersih Indonesia di Kalsel dan Kalteng Yayasan FIELD menyelenggarakan Pelatihan Kader Udara Bersih Indonesia

Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Syaiful Akhyar
banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sene
Pelatihan kader udara bersih di BBPP Binuang. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Yayasan FIELD (Farmer’s Initiatives for Ecological Livelihoods, and Democracy) adalah sebuah Organisasi Non Pemerintah yang mendukung masyarakat melalui pendidikan pemberdayaan, Sabtu (11/12/2021).

Yayasan FIELD secara umum bergerak di bidang Pertanian, Lingkungan Hidup, Kehutanan, Ekonomi, Pendidikan, Kebencanaan, Kesehatan, Air Bersih, Sanitasi, dan Sosial melalui kegiatan pelatihan, pendampingan, Sekolah Lapangan, dan advokasi yang berbasis pada pemberdayaan masyarakat.

Dalam rangka mendukung dan ikut berpatisipasi aktif dalam Program Pemerintah, sesuai arahan Bapak Presiden RI Joko Widodo pada tanggal 22 Februari 2021 tentang Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan, asap, kabut, dan polusi udara dari pembakaran hutan dan lahan, maka Yayasan FIELD mengembangkan Program Udara Bersih Indonesia.

Program tersebut dikembangkan dalam upaya untuk mengurangi resiko perubahan iklim dan pembakaran lahan pertanian.

Caranya dengan mempromosikan dan memberikan pelatihan tentang praktek pertanian yang dapat mewujudkan Udara Bersih melalui penerapan teknologi Mulsa Tanpa Olah Tanah, Bedengan Kayu, dan Ayam Seresah Tebal.

Selain itu juga melakukan penguatan organisasi petani/koperasi; Meningkatkan mata pencaharian dan kualitas hidup masyarakat.

Program Udara Bersih Indonesia sedang dikembangkan di 8 Propinsi (Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Aceh, Riau, Jambi, Sumatera Barat dan Lampung),serta 24 Kabupaten, dan 240 desa.

Dalam upaya mendukung pelaksanaan dan pengembangan Program Udara Bersih Indonesia di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, Yayasan FIELD menyelenggarakan Pelatihan Kader Udara Bersih Indonesia.

Pelatihan ini yang dilaksanakan selama 7 hari mulai dari tanggal 11 – 17 Desember 2021 yang betpusat di Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang.

Pelatihan diikuti oleh 36 orang petani dari Provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, terdiri dari 18 orang petani dari Provinsi Kalimantan Selatan (Kabupaten Banjar, Banjar Baru, dan Barito Kuala) dan 18 orang petani dari Provinsi Kalimantan Tengah (Kabupaten Katingan, Pulang Pisau, dan Kapuas).

Hadir juga 4 orang Fasilitator Provinsi dari provinsi Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, dan Provinsi Lampung.

Program Udara Bersih Indonesia dilaksanakan selama 4 tahun, dari Tahun 2020 – 2024, dan diharapkan bisa menjadi model yang dapat dikembangkan di seluruh Indonesia.

Direktur Eksekutif Field Indonesia, Heru Setyoko saat pelatihan berlangsung mengatakan bahwa kami memilih BBPP Binuang sebagai tempat pelatihan, karena representatif dengan Fasilitas memadai," ungkapnya.

"Tidak hanya fasilitas kelas, namun terdapat tempat praktek seperti lahan sawah, peserta dapat membuat mulsa tanpa mengolah tanah, pengolahan limbah, serta peternakan. Jadi disini sangat baik sekali sebagai tempat penyelenggaraan pelatihan Pertanian" pungkasnya.

Sementara itu, Kepala BBPP Binuang, Dr. Ir. Yulia Asni Kurniawati, M.Si dalam kesempatan terpisah menyampaikan pihaknya akan selalu berupaya untuk menjadi Center Of Excellent dalam penyelenggaraan pelatihan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved