Bripka Andi Bikin Film Perangkat Nikmat

Sinopsis Singkat Perangkap Nikmat, Film Produksi Bripka Andi Cs dengan Kawan Komunitas

Dua orang pengguna obat-obatan terlarang yang tergabung di sebuah klub mobil mendadak diberhentikan anggota Satlantas Polresta Banjarmasin.

Penulis: Noor Masrida | Editor: Syaiful Akhyar
istimewa
Bripka Andi Haryanto terima penghargaan dari BNNP atas karya filmnya tentang narkoba. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Dua orang pengguna obat-obatan terlarang yang tergabung di sebuah klub mobil mendadak diberhentikan anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Banjarmasin.

Bermula dari keduanya yang memang sudah diincar pihak kepolisian lantaran telah melakukan transaksi narkoba dengan salah satu bandar di sebuah cafe.

Anggota pun meminta anggota untuk mencegat jika melihat mobil dengan ciri-ciri yang telah disebutkan.

Benar saja, saat melintas di Jalan Jendral Sudirman, tepatnya di Siring depan Masjid Sabilal Muhtadin, mobil yang ditumpangi dua pria itu pun diberhentikan.

Baca juga: Bermula dari Iseng, Polisi di Banjarmasin Ini Produksi Film Tentang Narkoba

Baca juga: Geger Api Kebakaran di Jalan Veteran Banjarmasin, Gudang Besi Dinding Beton Hangus Dilalap Api

Baca juga: Beragam Twibbon Hari Ibu 22 Desember 2021, Pilih Desain dan Bagikan ke Medsos

Bukannya bertindak kooperatif, salah satu di antaranya malah berusaha kabur. Tak mengindahkan tembakan peringatan, pria itu mencoba untuk terus lari namun berhasil digagalkan.

Aksi baku hantam pun tak terindahkan antara si pria dengan anggota polisi yang bertugas.

Sepenggal cerita tersebut dikemas menarik dalam sebuah video berjudul Perangkap Nikmat #2 yang diunggah di akun YouTube Andi Ba2m.

Dialog yang lucu, alur cerita sederhana dan totalitas akting para pemerannya membuat video ini diapreasiasi masyarakat hingga Gubernur Kalimantan Selatan.

Bripka Fitriandi Hariyanto adalah orang yang berada dibalik film Perangkap Nikmat dan Perangkap Nikmat #2.

Selain sebagai pemeran di film ini, Andi, panggilan akrabnya, juga yang memiliki gagasan sekaligus menyusun skenario hingga menjadi sutradara di film yang mengangkat tema tentang narkoba ini.

"Untuk film yang pertama bercerita tentang dua orang pemakai narkoba, kalau film kedua itu sudah tentang pemakai dan pengedarnya, begitu kira-kira kisahnya," papar Bripka Andi

(banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved