Vaksinasi Covid 19 di Kalsel

Santri di Ponpes di Tanahlaut ini Hampir Seluruhnya Telah Tervaksin

Kalangan pengasuh pondok pesantren di Tala selama ini cukup antusias membantu pemerintah menyukseskan program vaksinasi.

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/roy
KH MUKRI YUNUS, pimpinan Ponpes Nurul Hijrah 

BANJARMASINSPOST.CO.ID, PELAIHARI - Sejak sekitar dua bulan lalu vaksinasi corona virus diseases (covid-19) di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), intens menyasar pelajar dan santri terutama jenjang lanjutan oertama dan lanjutan atas.

Data dihimpun banjarmasinpost.co.id, Minggu (9/1/2022), Pemkab Tala saat ini mulai fokus menyentuh pelajar jenjang lanjutan dasar yakni sekolah dasar sederajat.

Sasarannya sekitar 86 ribu orang.

Kalangan pengasuh pondok pesantren (ponpes) di Tala pun selama ini cukup antusias membantu pemerintah menyukseskan program vaksinasi tersebut.

Baca juga: Vaksinasi Anak Usia 6 Sampai 11 Tahun di Banjarbaru Akan Dimulai di SDN 1 Guntung Paikat

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia Sudah Lebihi Target di Tanta Kabupaten Tabalong

Di antaranya Pondok Pesantren Nurul Hijrah di Desa Alur, Kecamatan Jorong.

"Alhamdulillah santri kami hampir seluruhnya sudah bervaksin," papar KH Mukri Yunus, pimpinan Ponpes Nurul Hijrah.

Ulama kharismatik ini menyebutkan santri di ponpesnya yang belum tervaksin hanya sekitar 20 orang.
"Penyebabnya karena kondisi kesehatan yang belum memungkinkan. Ada yang sakit, ada yang punya riwayat penyakit tertentu dan keadaan pas belum fit," jelasnya.

Ia menegaskan sejak awal dilaksanakannya program vaksinasi, Ponpes Nurul Hijrah memberi dukungan.
Termasuk ketika kemudian sasaran vaksinasi mulai difokuskan kepada kalangan pelajar dan santri.

Vaksinasi tersebut dinyatakannya sebagai salah satu ikhtiar untuk menghindarkan diri dari risiko terpapar covid-19.

"Mudah-mudahan kita semua selalu sehat dan terhindar dari segala penyakit, semoga covid-19 lekas berakhir," tandasnya.

Baca juga: Pimpinan Ponpes di Kabupaten Tanahlaut Ajak Seluruh Ustadz Madin Sukseskan Vaksinasi Covid-19

Baca juga: Lama Tak Terdengar Kabarnya, Kawasan Industri Jorong di Tanahlaut Mulai Dilirik Investor

KH Mukri Yunus yang sejak Oktober 2021 menjadi staf ahli Gubernur Kalsel bidang keagamaan ini menerangkan ponpes yang dipimpinnya berdiri sejak 2001 silam.

Pada tahun 2008 terakreditasi B dan tahun 2012 terakreditasi A.

Jumlah pengajar yang ada saat ini sebanyak 35 orang dengan jumlah santri sekitar 400 orang.

Jenjang pendidikan yang diselenggarakan yakni madrasah tsanawiyah dan aliyah.

Kurikulum sama dengan sekolah formal namun dilengkapi pendidikan salafiah.

Karena itu lulusan mendapat dua ijazah sekaligus yakni ijazah pesantren dan ijazah sekolah formal.

(banjarmasinpost.co.id/roy)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved