Berita Banjarmasin

Awalnya Hanya Hobi, Kini Warga Banjarmasin ini Raup Jutaan Rupiah Perbulan dari Kebun Hidroponik

Memanfaatkan metode hidroponik untuk menanam sayuran, warga Banjarmasin, Hafiz Ramadhani (33) sukses meraup jutaan rupiah perbulan.

Penulis: Amirul Yusuf | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/amirul yusuf
Pemilik Fatih Hidroponik, Hafiz Ramadhani sedang memanen Selada Belanda miliknya 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Memanfaatkan metode hidroponik untuk menanam sayuran, warga Banjarmasin, Hafiz Ramadhani (33) sukses meraup jutaan rupiah perbulan.

Hidroponik merupakan budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman.

Kebutuhan air pada hidroponik lebih sedikit daripada budidaya dengan tanah, selain itu hidroponik juga memerlukan lahan yang lebih sedikit.

Pria yang disapa Hafiz tersebut memang memiliki kegemaran berkebun hidroponik sejak masa kuliah dulu.

Namun hobinya tersebut sempat ia tinggalkan karena harus sibuk bekerja usai meraih gelar sarjananya.

Baca juga: Gunakan Kompor Induksi, Istri Walikota Banjarmasin Beberkan Kelebihannya

Baca juga: Suami Fatmawati Jadi Tersangka, Polisi Ungkap Kronologi Pembunuhan di Pasar Cempaka Banjarmasin

Setelah berhenti dari pekerjaannya tersebut pada tiga tahun lalu, ini pun memiliki ide untuk mengembangkan hobi berkebunnya menjadi sesuatu yang menghasilkan pundi-pundi rupiah.

Walaupun tidak memiliki latar belakang di bidang pertanian, Hafiz pantang menyerah dan memiliki kemauan ingin belajar yang tinggi.

"Awal belajar Hidroponik banyak dari youtube dan seminar," jelas Hafiz.

Kegagalan demi kegagalan dalam menanam tanaman hidroponik pun telah dialami ayah dua anak tersebut.

Namun ia mengungkapkan semua kegagalan tersebut tidak menjadi penghalang demi mengembangkan usaha hidroponiknya.

Salah satu metode yang ia gunakan adalah Deep Flow Technique (DFT), yaitu metode hidroponik dengan menyirkulasikan larutan nutrisi tanaman secara terus-menerus selama 24 jam pada rangkaian aliran tertutup.

Tanaman selada yang berhasil tumbuh dalam tiga rak kecil di pekarangan rumahnya menjadi awal kesuksesan Hafiz.

Nama usahanya diberi nama Fatih Hidroponik, yang diambil dari nama anaknya sendiri yaitu Fatih.

Ia pun mulai memasarkan selada tersebut langsung ke konsumen dan mendapat respons positif.

Seiring berjalannya waktu ia berhasil mengembangkan usahanya dan kini telah memiliki tiga lahan yang berisi tanaman hidroponik, satu di antaranya di Jalan Pramuka Gang 200 Banjarmasin.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved