Religi
Cara Menghilangkan Najis Menggunakan Mesin Cuci, Buya Yahya Berikan Penjelasan
Buya Yahya memberikan penjelasan bagaimana cara yang benar mencuci pakaian menggunakan mesin cuci agar terhindar dari najis.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Mencuci pakaian sekarang ini memang semakin mudah.
Namun bagi pakaian yang terkena najis tak bisa sembarang mencuci agar tetap sesuai syariah.
Buya Yahya memberikan penjelasan bagaimana cara yang benar mencuci pakaian menggunakan mesin cuci agar terhindar dari najis.
Bila mencuci pakaian benar sesuai syariah Islam, maka najis pun akan hilang dan seseorang ibadahnya bisa diterima.
Nah, selama ini jika kita asal saja dalam mencuci pakaian yang terkena najis, maka simak cara mencuci khususnya di mesin cuci berikut ini.
Baca juga: Buya Yahya Jelaskan Hukum Melaksanakan Tahlilan, Berikut Tata Cara Melaksanakan
Baca juga: Aturan Menggunting Kuku Sesuai Kaidah Islam, Ustadz Adi Hidayat Ingatkan Urutannya
Ternyata mencuci pakaian yang terkena najis memiliki cara sesuai syariat.
Lantas, bagaimana cara mencuci pakaian yang terkena najis di mesin cuci?
Berikut ini penjelasan Buya Yahya yang dibagikan melalui kanal YouTube Al-Bahjah TV.
"Bagaimana ada yang bilang kalau nyuci itu membilas sabunnya harus dengan air mengalir apa benar? Bagaimana kalau menggunakan mesin cuci?," tanya seorang jemaah.
"Mencuci dengan mesin cuci, membilasnya dengan air mengalir, ini harus paham dulu bahwa mensucikan baju dari kena najis uru sebetulnya sangat sederhana," terang Buya Yahya.
"Tidak seruwet yang dibayangkan oleh ibu-ibu di kampung, mengguyurinya tidak harus tiga kali, kadang-kadang kan ada mengguyurnya tiga kali penuh dibuang lagi, penuh dibuang lagi, sudah begitu suaminya tidak mau membantu apalagi nimba repotlah dia," sambung Buya Yahya.
Buya Yahya pun menjelaskan cara membersihkan dan mensucikan kain yang terkena najis yang pertama harus diperhatikan yakni najis itu musti ada bentuknya atau tidak di dalam baju tersebut.
Kalau ada bentuknya tolong diambil supaya nanti tidak menyebar kemana-mana.
Kemudian, setelah itu kita harus tahu air yang kita gunakan itu air yang banyak atau sedikit.
Air yang banyak itu adalah air yang mencapai dua kullah atau kurang lebihnya 216 liter.