Wabah Corona di Kalsel

Sebut Omicron Terkonfirmasi di Kalsel, Tim Pakar ULM : Segera Cegah Penularan Semakin Masif 

Anggota Tim Pakar ULM, Hidayatullah Muttaqin menyebut telah terkonfirmasi 7 kasus varian omicron di Kalsel

Penulis: Achmad Maudhody | Editor: Hari Widodo
ISTIMEWA
Anggota Tim Pakar Percepatan Penanganan Covid-19 Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Hidayatullah Muttaqin, SE., MSI., Pg.D. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sudah seperti diduga, masuknya varian omicron di Kalimantan Selatan (Kalsel) akhirnya terkonfirmasi. 

Anggota Tim Pakar Percepatan Penanganan Covid-19 ULM, Hidayatullah Muttaqin mengatakan, telah terkonfirmasi 7 kasus varian omicron di Kalsel, Senin (7/2/2022).

"Waspada, baru saja diketahui varian Omicron di Kalsel dari  sampel 18-24 Januari di RSUD Anshari Saleh sebanyak 7 kasus," kata Muttaqin. 

Dengan sudah adanya konfirmasi omicron di Kalsel yang disebut begitu cepat menular, Muttaqin menilai, ini lah saatnya untuk pemerintah kembali mengetatkan protokol kesehatan dengan maksimal. 

Baca juga: Larang Edarkan Kotak Amal demi Cegah Omicron, Kemenag Rilis Surat Edaran untuk Rumah Ibadah

Baca juga: Kenali Gejala Kasus Omicron, Catat Cara Mencegah Varian Baru Covid-19

Baca juga: Kasus Omicron Mewabah hingga Papua, Transmisi Lokal Dicurigai Sudah Terjadi di Kalsel

Termasuk di antaranya menunda sepenuhnya pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah-sekolah dan juga pemberlakuan kerja dari rumah atau work from home (WFH). 

Pun demikian dengan kegiatan usaha termasuk restoran dan kafe untuk kembali hanya melayani pembelian bawa pulang. 

Acara atau kegiatan yang sifatnya mengumpulkan orang baik indoor maupun outdoor kata dia sebaiknya ditiadakan. 

"Kalau tidak ada tindakan memperlambat mobilitas penduduk dan penguatan prokes, kasus akan makin dengan cepat menyebar ke kabupaten. Dari kota ke desa-desa," kata Muttaqin. 

Baca juga: Satu Pasien di Martapura Bergejala Omicron, Sekda Banjar Sebut Pelaku Perjalanan

Muttaqin menyebut, perkembangan laju penularan kasus Covid-19 di Kalsel memang semakin mengkhawatirkan 

"Untuk kasus selama 1 minggu terakhir 31 Januari - 6 Februari 2022 Kalsel urutan 9 di Indonesia. Ada 1.089 kasus konfirmasi di Kalsel dalam sepekan terakhir, sebanyak 750 di antaranya di Banjarmasin. Ini sudah masif," kata Muttaqin. (Banjarmasinpost.co.id/Achmad Maudhody) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved