Tips Sehat
Uban di Kepala Hilang Bermodal Rp 2000, dr Zaidul Akbar Beri Resep dari Satu Bahan Dapur Ini
Uban sering muncul di kepala. Ahli kesehatan ala Rasulullah SAW, dr Zaidul Akbar atau Dokter Zaidul Akbar pun mengungkap soal ramuannya. Cukup Rp 2000
BANJARMASINPOST.CO.ID - Uban sering muncul di kepala seiring bertambahnya usia. Ahli kesehatan ala Rasulullah SAW, dr Zaidul Akbar pun mengungkap soal ramuannya.
Bahkan, Dokter Zaidul Akbar mengungkap satu bahan dapur yang bisa mengatasi masalah ubah di kepala.
Hebatnya lagi, menurut dr Zaidul Akbar, hanya perlu modal Rp 2000 untuk bisa mendapatkan ramuan ini.
Memang, muncul uban pada rambut memang membuat rasa percaya diri berkurang, apalagi kehadiran uban sering kali membuat kepala gatal.
Baca juga: Tubuh Langsing Lagi Efek Berat Badan Turun Drastis, dr Zaidul Akbar Beri Tips Diet Sederhana
Baca juga: Pemicu Wajah Boros Diungkap dr Zaidul Akbar, Juga Simak Resep Alami Antipenuaan Dini
Nah, ada ramuan ampuh hilangkan uban cuma modal Rp2000 dari dr Zaidul Akbar.
Dokter yang satu ini memang terkenal akan jurus sehat ala Rasulullah SAW.
Kini, dr Zaidul Akbar menjelaskan bahwa ada ramuan rempah alami yang bisa membuat uban di rambut hilang dan membuat rambut hitam berkilau.
Dilansir dari Instagram resmi dr Zaidul Akbar yakni @dr.zaidulakbar_jsr pada hari Sabtu 27 November 2021 dirilis ramuan rempah yang ampuh bikin uban di rambut hilang cuma modal Rp2000 rupiah saja.
Dalam penjelasannya, dr Zaidul Akbar mengatakan uban terjadi karena hilangnya pigmen pada folikel rambut. Selain karena usia, kesehatan seseorang dapat mempengaruhi kondisi rambut secara umum.
Tidak hanya dialami orang tua, uban dapat dialami pria dan wanita di usia muda. Menurut dr. Zaidul Akbar, uban yang terlihat saat usia muda dapat hilang secara alami tanpa bantuan obat-obat kimia.
Ternyata uban bisa berangsur hilang dengan menggunakan air rebusan ketumbar lho?
" Subhanallah setelah minum rebusan ketumbar, uban nya hilang,” ucap dr Zaidul Akbar.
Seperti yang kita tahu, Ketumbar adalah bumbu dapur yang sering digunakan di setiap masakan di Indonesia.
Menurut dr Zaidul Akbar, ada banyak nutrisi yang terkandung dalam ketumbar dimana bisa memperbaiki gen dalam tubuh termasuk rambut.
"Ada Asam Amino, protein, vitamin, dan lainnya ada disini. Subhanallah, ketumbar ini nanti akan me-repair (memperbaiki, red) gen kita,” tutur dr Zaidul Akbar.
Memang membutuhkan waktu untuk membuat rambut beruban kembali hitam. Jika ramuan ini dikonsumsi secara rutin maka dengan izin Allah, uban pada rambut akan kembali ke warna asli.
“Kalau memang belum waktunya penuaan kemudian kita kasih bahan yang tepat maka dia akan kembali. Tenang aja, itu kuncinya,” paparnya.
Di akhir sesi majelisnya, dr Zaidul Akbar memberikan kiat untuk memilih ketumbar yang baik. Ketumbar yang beredar di pasar mengandung pemutih kimia, hindari memilih produk tersebut agar mendapat manfaat maksimal bagi rambut.
“Ini ketumbar yang tidak bagus (ketumbar putih), ketumbar yang asli itu warnanya cokelat,” ucapnya di akhir majelis.
Penyebab Tumbuh Uban di Usia Muda dan Cara Mengatasinya
Uban pada rambut identik dengan orang yang sudah berusia lanjut. Hal itu tidak salah, karena salah satu tanda penuaan adalah munculnya uban pada rambut.
Namun, ada sebagian orang yang memiliki rambut beruban meski di usia yang terbilang masih muda, yakni 20-an tahun atau bahkan kurang dari itu.
Banyak yang kemudian bertanya-tanya, mengapa di usia yang relatif masih muda, uban bisa muncul.
Nah, jika Anda termasuk orang yang memiliki rambut beruban di usia yang relatif masih muda tidak perlu terlalu panik.
Melansir Kompas.com (31/5/2021), ada sejumlah penyebab uban di usia muda. Di antaranya sebagai berikut:
- Faktor genetik
Trichologist dari BosleyMD, Gretchen Friese menyebutkan, salah satu penyebab rambut tumbuh uban di usia muda adalah faktor genetik.
"Faktor genetik juga punya peran yang besar terhadap kapan dan bagaimana seseorang mulai memiliki uban," kata Gretchen Friese.
Biasanya, tambah Friese, jika salah satu atau kedua orang tua memiliki riwayat beruban sejak dini, ada kemungkinan anaknya akan mengalami hal yang sama.
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa folikel rambut memiliki sel pigmen yang memproduksi melanin. Melanin adalah kimia yang memberi warna pada rambut kita.
Seiring bertambahnya usia, sel-sel tersebut mulai mati. Ketika sel pigmen berkurang, batang-batang rambut akan tumbuh lebih tipis dan berubah warna menjadi putih keabu-abuan.
Ia menambahkan, pada umumnya orang-orang yang beruban karena menua mengalami pertumbuhan uban di satu area yang terkonsentrasi. Hal ini berbeda dengan uban yang tumbuh di usia muda.
Pengaruh lingkungan
Sementara itu, dermatolog Dr Nidhi Singh Tandon menjelaskan, penyebab tumbuh uban di usia muda (premature graying) belum diketahui secara pasti.
Di antaranya kemungkinan yang menjadi penyebabnya adalah interaksi antara faktor genetik dan lingkungan.
Tandon menjelaskan, spesies oksigen reaktif ditemukan menjadi penyebab umum rambut beruban terlalu dini. Saat rambut Anda dalam fase anagen atau tumbuh aktif, pada saat itulah melanogenesis terjadi.
"Ini berarti melanin dibentuk oleh melanosit atau sel penghasil pigmen. Ini menghasilkan pembentukan melanin atau pigmen hitam yang memberi warna pada rambut Anda," jelas Tandon seperti dilansir NDTV.
Selama proses pembentukan melanin, stres oksidatif terjadi. Kekurangan antioksidan melalui pola makan menyebabkan kematian melanosit, yang pada akhirnya akan menyebabkan rambut beruban prematur.
Beberapa penyebab stres oksidatif tersebut antara lain:
- Kerusakan akibat sinar ultraviolet dari paparan sinar matahari.
- Polusi udara.
- Stres emosional.
- Penyakit inflamasi dan autoimun.
Adanya uban di usia muda juga bisa disebabkan karena pola makan yang buruk serta kekurangan asupan gizi.
Antara lain kekurangan hormon tiroid, Vitamin B12 dan Vitamin D, zinc, selenium, zat besi, tembaga dapat membuat rambut beruban sebelum waktunya.
Selain itu, orang dengan penyakit celiac juga bisa mengalami rambut beruban prematur.
Mengatasi uban
Ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah tumbuh uban di usia muda menurut Gretchen Friese.
Beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain:
- Makan dengan nutrisi tepat dan seimbang serta mengambil tindakan proaktif lainnya untuk membantu mempertahankan pigmentasi yang ada atau menunda pertumbuhan uban yang semakin banyak.
- Pastikan mendapatkan cukup vitamin B, kalsium, tembaga, zat besi, protein, vitamin D, dan seng.
- Berhenti merokok. Merokok berdampak buruk bagi kesehatan dan menyebabkan penuaan dini, terutama sebelum usia 30 tahun.
- Mengelola respons emosional dan tidak stres. Seseorang harus tetap bersyukur dan menerima jika ada uban di kepala mereka sebagai tanda dari penuaan. "Rambut beruban bukan berarti kita tua," ucapnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post
(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)