KalselPedia
KalselPedia - Pembibitan Jeruk di Sungai Kambat Kabupaten Batola Memanfaatkan Pekarangan
Kalselpedia. Sekitar 80 persen budi daya bibit jeruk memanfaatkan pekarangan di Desa Sungai Kambat, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalsel.
Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Kalselpedia. Dikenal sebagai sentra pembibitan jeruk di Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), , ternyata Desa Sungai Kambat memiliki keunikan tersendiri.
Hal tersebut terlihat dari dominannya warga setempat yang bekerja sebagai pembibitan jeruk. Bahkan mencapai 80 persen.
Pembibitan pun tidak hanya dilakukan di lahan pertanian, melainkan juga di pekarangan rumah pemukiman penduduk.
Disampaikan Jihat, pembudidaya bibit di sentra jeruk Desa Sungai Kambat, memang banyak warga yang memaksimalkan pekarangan rumah sebagai media pembibitan.
Baca juga: KalselPedia - Bibit Jeruk Sungai Kambat Kabupaten Barito Kuala Tembus Luar Kalsel
Baca juga: Ujian Sekolah SMA di Banjarmasin Baru Digelar Besok, Ketua MKKS Sebut Pengumuman Serentak 5 Mei
Baca juga: Banjir Rendam Ratusan Rumah di Martapura Kabupaten Banjar Kalsel, Belum Ada Aktivitas Mengungsi
Baca juga: Periksa 12 Saksi Kasus Tipikor Bank BUMN di Batola, Kejati Kalsel : Dugaan Korupsi Semakin Jelas
Selain mempersingkat jarak, juga mempermudah dalam pemantauan proses tumbuh kembangnya bibit yang dipelihara.
"Pokoknya asal bisa dibuat baluran, makanya banyak warga yang membuat bibit jeruk di pekarangan rumah," terang Jihat.
Pembibitan yang dilakukan di pekarangan rumah tidak berpengaruh terhadap hasil, selama langkah yang dilakukan benar dan Kualitas tanah juga subur layaknya di lahan khusus pembibitan.
Bedanya hanya pada luasan yang bisa dimaksimalkan warga dari setiap lahan pekarangan masing-masing yang dimiliki.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)
