Berita Kalbar

Pria di Sintang Kalbar Tewas Diduga Diserang Sapi Ngamuk, Jasadnya Ditemukan Dengan Baju Koyak-koyak

Seorang pria 41 tahun di Sintang Kalbar ditemukan tewas dengan bayu koyak-kotak. Korban diduga menjadi sasaran sapi miliknya yang ngamuk

Editor: Hari Widodo
Tribun Pontianak/Polres Sintang  
SEORANG warga Desa Merarai Satu, Kecamatan Sungai Tebelian, ditemukan meninggal dunia di kebun sawit miliknya, di Desa Kenyabur Baru, Kecamayan Tempunak, Sintang, Kalimantan Barat, Sabtu 19 Maret 2022, pukul 05.30 WIB.  

BANJARMASINPOST.CO.ID, SINTANG –  Nasib nahas dialami seorang pria 41 tahun di  Desa Kenyabur Baru, Kecamatan Tempunak, Sintang, Kalimantan Barat (Kalbar) karena diduga menjadi sasaran amukan sapi peliharaannya.

Pria berinisial NGA tersebut ditemukan meninggal dunia di kebun sawit miliknya dengan pakaian terkoyak-koyak dan mengenakan celana pendek.

Jasad NGA ditemukan warga tergeletak di bawah pohon dengan kondisi dengan mulut mengeluarkan darah.

Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi dan hasil visum, NGA diduga menjadi korban amukan sapi peliharaannya.

Baca juga: Sapi Limosin Tercebur Sumur di Bingkulu Tanahlaut Kalsel, Begini Kondisinya Saat Dievakuasi

Baca juga: Penggelap Belasan Sapi di Tala Kalsel Ditangkap di Probolinggo, Begini Cerita Petugas Ringkus Pelaku

Baca juga: Korupsi Kalsel : Tangani Perkara Pengadaan Sapi Tahun 2011 hingga 2016, Kejari HSS Periksa 20 Saksi

Mayat NGA pertama kali ditemukan oleh Adi dan Suprih pada, Sabtu 19 Maret 2022, pukul 05.30 WIB.

Pagi itu, dua warga tersebut sedang melintas di kebun sawit milik NGA usai pulang menyadap pohon karet.

"Saksi melihat korban tergeletak dibawah pohon sawit sekitar 5 meter dari pondok korban dengan kondisi hanya menggunakan baju yang telah koyak-koyak dan memakai celana pendek dengan mulut mengeluarkan darah," kata Kapolres Sintang, AKBP Tommy Ferdian melalui Kasubag Humas AKP Sudjiono kepada Tribun Pontianak.

Dua warga tersebut lalu melapor ke perangkat Desa Kenyabur Baru.

Tak lama, kepala desa dan warga langsung mendatangi lokasi penemuan mayat serta melaporkan peristiwa tersebut kepada Bhabinkamtibmas Desa Kenyabur Baru, Brigadir Satrio Margono.

 Personel Polsek Tempunak kemudian mendatangi TKP dan melakukan evakuasi korban untuk dilakukan visum et repertum di Puskesmas Pandan.

"Diduga menjadi korban serangan sapi peliharaanya," kata Sudjiono.

Dugaan itu diperkuat dengan keterangan saksi dan bukti bulu sapi di tubuh korban.

Baca juga: Penjaga Kandang di Kaltara Jual 17 Ekor Sapi Majikan, Uangnya Habis Untuk Beli Sabu dan Judi Online

Fakta lainnya, ada lima sapi yang dipelihara korban di kebun sawit miliknya secara bebas.

"Menurut keterangan pihak keluarga, korban mengalami riwayat penyakit jantung. Korban memang sering bermalam di pondok kebun sawit miliknya. Korban memelihara 5 sapi yang pemeliharaannya secara bebas. Dari keterangan saksi-saksi, korban meninggal diduga ditanduk oleh sapi peliharaan karena didapatkan bulu-bulu sapi pada tubuh korban," ungkap Sudjiono. (*)


Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Maut Serangan Sapi di Kebun Sawit Sintang! NGA Ditemukan Meninggal dalam Kondisi Baju Koyak-koyak

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved