Banjir di Kalsel
Desa Banua Halat Tapin Terdampak Banjir Kiriman, Babinsa Sebut Sudah Jadi Langganan
Banjir kiriman yang merendam puluhan rumah di Desa Banua Halat, Dusun Taybah, Kecamatan Tapin Utara berangsur surut
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Hari Widodo
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Banjir kiriman yang merendam puluhan rumah di Desa Banua Halat, Dusun Taybah, Kecamatan Tapin Utara hingga saat ini berangsur surut.,Senin, (21/03/2022).
Banjir kiriman yang merendam kurang lebih 10 kepala keluarga tersebut disebut menjadi langganan bilamana terjadi peningkatan intensitas hujan di pegunungan Meratus.
Babinsa Bungur, Serka Sugianto mengatakan pantauan terkahir hari ini, kondisi air sudah perlahan-lahan surut dan aktivitas warga sudah kembali normal.
"Khusus di Dusun Taybah memang sudah jadi langganan banjir bila terjadi hujan deras di area pegunungan Meratus," jelasnya.
Baca juga: Terdampak Banjir Kiriman, Puluhan Rumah di Desa Banua Halat Tapin Terendam
Baca juga: Banjir Rendam Ratusan Rumah di Martapura Kabupaten Banjar Kalsel, Belum Ada Aktivitas Mengungsi
Baca juga: Warga Kayakah Kabupaten HSU Terbiasa dengan Banjir, Empat Bulan Jalan Desa Sering Terendam
Serka Sugianto mengatakan terkait kondisi warga, pihaknya menyebut sama sekali tidak terganggu karena warga setempat sudah terbiasa.
"Karena jadi langganan, jadi warga sudah merasa biasa. Kebetulan memang di sana tidak ada sekolah," jelasnya.
Sugianto mengatakan banjir kiriman tersebut berasal dari sungai Bitahan karena saat ini kondisi sungai hampir tertutup lumpur dan tidak lagi mengalir.
"Karena di sana jumlah warga kurang lebih 10 Kepala Keluarga, jadi memang warga setempat sudah merasa biasa saja terkait banjir tersebut," lanjutnya.
Meskipun demikian, Ia mengatakan informasi yang diperoleh dari warga, sudah ada upaya dari pemerintah untuk mempertinggi kondisi jalan.
Baca juga: Diguyur Hujan Deras, Sebagian Wilayah Permukiman di Kota Martapura Kalsel Terendam Banjir
"Dari pemerintah daerah, informasinya sudah ada pengukuran jalan dan direncakan akan ditinggikan tahun ini," jelasnya.
Ia mengatakan, terhadap warga yang terdampak juga sudah diberikan bantuan berupa paket sembako bekerja sama dengan PMI Kabupaten Tapin. (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)
